Primaradio.co.id – Meskipun terkesan sederhana namun ternyata banyak orang tua tidak mengetahui cara memilih popok bayi secara tepat. Pemilihan popok khususnya untuk bayi tidak boleh sembarangan untuk meminimalkan risiko alergi pada kulit.
Baca juga : Intip Speaker Portable Terbaik Beserta Cara Memilihnya
Popok merupakan salah satu barang penting untuk bayi sehingga orang tua harus menyediakannya. Sebagai orang tua perlu mempertimbangkan berbagai faktor agar bisa mendapatkan popok yang aman dan nyaman.
Apalagi jika bayi kalian lahir dengan kulit lebih sensitif sehingga harus berhati-hati ketika merawatnya. Mengingat kondisi kulit bayi berbeda-beda ketika baru lahir seperti terlihat kekuningan, muncul beruntusan atau bersisik dan lainnya.
Maka gunakan cara memilih popok bayi secara tepat agar benar-benar aman serta memberikan rasa nyaman. Jika bayi kalian merasa nyaman maka meningkatkan kualitas tidur, tidak rewel dan tumbuh sehat.
Ini 7 Cara Memilih Popok Bayi yang Mudah Diterapkan
Sebagai orang tua baru tidak perlu khawatir mengalami kesulitan ketika memilihkan popok untuk bayi kalian. Karena ada beberapa cara sederhana berikut ini jadi cukup terapkan saja maka bisa mendapatkan popok terbaik.
Pilih Bahan dengan Utamakan Kelembutan
Mengetahui cara memilih popok bayi pertama dan paling penting adalah dalam pemilihan bahan. Ada banyak jenis bahan tersedia baik di toko online maupun toko offline dengan berbagai merk.
Tidak harus menggunakan merk terkenal yang mahal untuk mendapatkan bahan terbaik namun saat ini ada banyak merk lokal lebih terjangkau. Namun dari segi kualitas juga tidak kalah dengan merk terkenal tersebut terpenting bahannya lembut, fit, fleksibel.
Dari segi sirkulasi udara juga cukup baik mengingat kulit bayi masing sangat sensitif dan sangat halus sehingga penting mempertimbangkan bahannya. Sirkulasi udara cukup baik membuat bagian tubuh tertutup popok menjadi tidak lembab dan terasa nyaman.
Memilih jenis popok fleksibel mampu menyesuaikan dengan tubuh bayi sehingga nyaman dan pas tanpa meninggalkan bekas kerutan. Hal ini dapat meminimalkan risiko ruam sehingga terhindar dari jamur dan infeksi.
Pastikan Daya Serap Tinggi.
Memperhatikan daya serap merupakan cara memilih popok bayi yang penting kalian perhatikan sebagai orang tua. Bayi membutuhkan popok dengan daya serap tinggi agar tidak merasa basah ketika sedang tidur.
Bayi akan merasa tidak nyaman ketika popoknya terasa basah sehingga membuat kualitas tidur menjadi tidak nyenyak. Hal ini tentu saja membuat kalian harus sering bangun setiap malam untuk memeriksa dan mengganti kalau perlu.
Mempertimbangkan tingkat kecepatan dalam menyerap air kencing serta memastikan dalam keadaan kering sangatlah penting. Maka kalian bisa melakukan pengujian secara sederhana dengan cara menuangkan sedikit air ke popoknya.
Diamkan beberapa saat kemudian seka memakai tisu toilet lalu perhatikan basah tidaknya tisu tersebut. Kualitas popok perhatikan dari seberapa cepat menyerap cairan serta memiliki daya tampung banyak cairan sehingga tetap kering selama tidur.
Terbebas dari Risiko Iritasi Kulit
Bayi memiliki tingkat risiko iritasi kulit lebih tinggi daripada orang dewasa karena kulitnya memang lebih sensitif. Salah satu tanda terjadi iritasi yaitu munculnya ruam yang membuat bayi merasa tidak nyaman.
Ruam bisa terjadi karena gesekan, pH bervariasi, kontak dengan urin maupun feses, hidrasi berlebihan dan lainnya. Maka cara memilih popok bayi untuk menghindari risiko iritasi adalah dengan memastikan ada label hypoallergenic.
Label ini memberikan informasi penting kalau bahan pada popok tersebut memiliki potensi rendah alergi. Jadi sangat aman untuk bayi, kalau tidak ada kandungan hypoallergenic sangat berisiko popok menggunakan bahan kimia yang meningkatkan potensi alergi.
Pemilihan Ukuran
Terkadang banyak orang tua memilihkan ukuran lebih besar dengan tujuan memiliki daya serap tinggi dan terpakai untuk jangka panjang. Padahal ukuran popoknya menjadi hal sangat penting menyesuaikan berat badan si kecil.
Ukuran menjadi kunci kenyamanan karena sama seperti orang dewasa pasti merasa tidak nyaman kalau memakai pakaian terlalu besar atau kecil. Maka cara memilih popok bayi berdasarkan ukuran adalah dengan memperhatikan pedoman ukuran.
Biasanya sudah ada penjelasan tentang pedoman ukuran berdasarkan berat badan sehingga lebih memudahkan. Jangan menggunakan ukuran lebih kecil dari berat badan karena menyebabkan ruam dan rasa tidak nyaman.
Jika kalian merasa kesulitan dalam menentukan ukuran maka bisa meminta rekomendasi kepada petugas kesehatan, bidan maupun dokter.
Sesuaikan Usia
Selain menyesuaikan ukuran, cara memilih popok bayi juga penting menyesuaikan dengan usia bayi. Si kecil tumbuh dengan sangat cepat jadi tidak mungkin menggunakan pakaian maupun popok yang sama setiap waktu.
Seiring dengan pertumbuhan usia maka berat badan juga akan mengalami peningkatan sehingga harus menyesuaikan popoknya. Popok untuk usia lebih tua tentu berbeda dengan ketika baru pertama lahir baik dari segi bahan maupun ukuran.
Apalagi seiring berjalannya usia membuat bayi menjadi lebih aktif sehingga harus pemilihan popoknya yang mendukung dalam bergerak. Seperti pada saat aktif duduk, merangkak, berjalan bahkan berlari harus benar-benar menyesuaikan usia.