Primaradio.co.id – Hancock sendiri merupakan salah satu film Box Office yang memiliki Will Smith sebagai bintang utamanya, walaupun mengusung tema pahlawan super serta berandalan namun film ini juga memiliki genre komedi. Jadi selain melihat aksi pahlawan super melawan penjahat, kalian akan terhibur di sepanjang berjalannya penayangan film tersebut hingga selesai.
Baca Juga : Fakta Menarik Children Of Men sebagai Film Distopia Terbalik
Walaupun tergolong sebagai tayangan lama karena pertama kali rilis pada tahun 2008, namun film layar lebar ini masih bisa kalian tonton pada Box Office Trans TV pada tahun 2023. Salah satu alasannya adalah Will Smith yang merupakan salah satu aktor legendaris Hollywood memerankan tokoh penting dalam tayangan tersebut, sehingga membuatnya keren.
Hampir semua film yang memiliki Will Smith sebagai aktor utamanya sukses besar dalam pasar layar lebar dunia, karena Will Smith sendiri tidak sembarangan dalam memilih skrip dan naskah cerita dari film yang akan dirinya perankan. Oleh sebab itu membuat Hancock (2008) layak untuk kalian tonton ketika senggang, serta sedang membutuhkan hiburan.
Sutradara dari salah satu tayangan Box Office ini sendiri adalah Peter Berg, pada saat ini banyak orang mengenal Peter sebagai sutradara dari series Netflix terkenal yaitu Painkiller. Namun siapa sangka bahwa pada tahun 2008 Peter sudah bekerja sama bersama Will Smith beserta aktor lainnya untuk membuat film dengan tema superhero namun sangat fresh.
Tipikal tayangan pahlawan super pada umumnya pasti menceritakan seorang pahlawan yang lahir dari semangat dan rela membantu orang lemah lainnya, namun jika menonton film ini kalian tidak akan menemukan hal tersebut. salah satu alasannya adalah tokoh utama dalam tayangan tersebut merupakan pemabuk jalanan, serta seorang berandalan terkenal.
Sinopsis Hancock (2008)
Sebelum memutuskan untuk menontonnya lebih baik bagi kalian untuk mengetahui sinopsis dari tayangan tersebut, sehingga dapat mengetahui bagaimana jalan ceritanya walaupun tidak secara keseluruhan. Dengan mengetahui sinopsisnya sendiri kalian akan mengetahui bahwa film ini nantinya memiliki genre apa, serta bagaimana inti ceritanya.
Namun dalam film Hancock tahun 2008 sendiri memiliki beragam adegan serta konsep sangat fresh, karena kalian tidak menyangka akan menemukan tayangan layar lebar dengan tema pahlawan super namun mengusung konsep yang berbeda. Salah satu alasannya adalah John yang merupakan tokoh utama, aslinya adalah seorang pemabuk jalanan.
John sendiri sering mabuk-mabukan dan minum di jalanan kota, hal tersebut lantas membuat banyak orang membenci dan selalu mengoloknya. Salah satu alasannya adalah John selalu mabuk tidak mengerti waktu, sehingga banyak warga kota menilai perbuatannya tidak etis yang membuat orang selalu mengoloknya jika bertemu dengan John.
Namun John Hancock sendiri menyembunyikan kekuatan supernya, sehingga walaupun John gemar mabuk-mabukan dan minum minuman keras namun dengan kekuatan super miliknya membuat tokoh utama menjadi pahlawan. John sendiri sebagai tokoh utama juga merupakan pahlawan super, sehingga sering membantu warga yang sedang kesulitan.
Namun karena dirinya gemar mabuk pada jalanan sehingga banyak orang menganggapnya sebagai berandalan, bahkan beberapa orang merasa marah dan menilai bahwa John sedang melecehkan mereka. Hal ini sering terjadi jika pahlawan tersebut telah selesai menolong korbannya, karena sebagian besar hanya menilai berdasarkan penampilan saja.
Bertemu Ray Embrey
Sebagai tokoh utama sendiri membuat hidupnya merasa nelangsa karena buruknya respon masyarakat terhadap dirinya, bahkan walaupun memiliki kekuatan super lantas tidak membuat masyarakat mencintai John Hancock. Masyarakat beranggapan bahwa daripada memberi keuntungan, pahlawan ini hanya memberikan banyak sekali kerugian.
Namun kehidupan tokoh utama akhirnya bisa sedikit berubah ketika menyelamatkan seorang petugas humas bernama Ray Embrey, Ray sendiri sedang terjebak kecelakaan lalu lintas dan tidak ada yang bisa menyelamatkannya kecuali John. Ray sendiri lantas berterima kasih atas pertolongan pahlawan tersebut, lalu mengajak makan malam bersama di rumahnya.
Namun kedatangan John sendiri tidak mendapatkan sambutan baik dari istri Ray Ember, yaitu Mary Ember karena menilai pahlawan tersebut hanya berandalan biasa. Bahkan kedatangan Hancock tidak mendapatkan sambutan meriah, karena Mary secara terang-terangan berkata bahwa sangat tidak menyukai kedatangannya di kediaman mereka.
Ray Ember sendiri meminta maaf atas perbuatan istrinya karena berlaku tidak sopan pada sosok yang telah menyelamatkan hidupnya, akhirnya keduanya melanjutkan makan malam bersama dan berbincang-bincang. Berdasar hasil perbincangan tersebut akhirnya Ray menawari Kerjasama bersama perusahaan All Hearts kepada pahlawan tersebut.
Namun rencana tidak berjalan mulus karena perbuatan dari Hancock sendiri, Ray Ember lantas memberitahukan kepada sang pahlawan bahwa mengapa banyak orang tidak suka terhadap dirinya adalah karena sikapnya. Oleh sebab itu Ray lantas menyuruh John untuk memperbaiki citranya dengan cara harus berpura-pura bertindak sopan.
