Bagi pecinta musik, tentu tidak asing dengan Once sebagai film penuh lagu. Apalagi mungkin jatuh cinta dengan judul lagu pada film tersebut. Tidak heran menjadi tontonan menarik untuk kalian nikmati.
Baca Juga : Film Nowhere 2023 Ketegangan Kisah Perjuangan Ibu Hamil
Judul paling terkenal yakni Falling Slowly sebagai soundtrack film. Sebenarnya merupakan film Irlandia yang rilis pada tahun 2007. Sutradaranya adalah John Carney yang pernah menggarap Begin Again dan Sing Street.
Pemeran utamanya Glen Hansard dan Marketa Irglova yang sangat cocok. Nuansanya musikal dan sukses meraih penghargaan Oscar pada 2008. Terutama karena memperoleh Best Original Song sampai masuk Grammy Awards.
Sinopsis Film Once dengan Kisah Nuansa Musikal
Latar belakang film ini adalah jalanan kota Dublin, Irlandia. Ada seorang musisi pria yang banyak mengamen atau busking setiap harinya. Tentu menggunakan gitar andalan dan sudah memakainya dalam waktu lama.
Kemudian dalam Once lebih berwarna karena bertemu seorang wanita cantik. Ternyata wanita tersebut sangat tertarik dengan berbagai lagu yang busker tersebut bawakan. Bahkan mengidolakan suara maupun lagu dari karakter pria.
Hal ini dapat terjadi karena keduanya sama-sama menyukai musik. Tidak heran apabila semakin mudah menjalin hubungan yang jauh lebih dekat. Bahkan bukan hanya sekedar teman melainkan sampai memiliki hubungan cinta.
Kesamaan lain kedua karakter yakni punya pengalaman kisah cinta kurang baik. Apalagi pilu sehingga membuat keduanya punya trauma. Pada karakter pria yakni berpisah dengan mantan pacarnya yang pergi ke London.
Sementara itu pada karakter wanita harus tinggal dengan ibu beserta putrinya yang masih kecil. Suaminya ke luar negeri dan tinggal lama pada negara tersebut. Kemudian keduanya semakin dekat untuk romantisasi.
Once menggambarkan prianya yang berusaha untuk mengejar mimpinya. Lalu karakter wanita membantu dengan mengerjakan demonya secara lengkap. Bahkan memanfaatkan studio terbatas untuk penulisan, komposisi atau perekaman lagu.
Selanjutnya karakter pria berusaha pergi ke London untuk mempopulerkan lagunya. Sedangkan karakter wanita ingin hidup damai walaupun masa lalunya buruk. Penonton penasaran apakah keduanya akan bersatu atau berpisah.
3 Review dan Fakta Film yang Perlu Kalian Ketahui
Setelah menonton film satu ini, kalian sebenarnya dapat mengambil banyak kesimpulan. Tentu akan memperlihatkan beberapa fakta sebagai review. Mulai dari jumlah budget, cerita, kehebatan musisi hingga lagu yang menarik.
Budget Minim dan Seperti Amatir
Pembuatan Once sebenarnya punya budget minim dan seperti amatir. Inilah alasannya jika tidak mengetahui isinya mungkin menganggapnya bukan buatan profesional. Terlebih akan menggunakan kamera goyah sehingga mengganggu.
Selain itu untuk latar tempatnya sebenarnya sama sekali tidak mewah. Lalu secara keseluruhan filmnya terbilang memiliki pengemasan yang cukup mentah. Artinya terkesan natural sehingga terbantu oleh ceritanya yang menakjubkan.
Kehebatan Musisi adalah Kunci
Faktanya kehebatan musisi adalah kunci utama keberhasilan film tersebut. Hal ini wajar mengingat bagaimana pemeran utamanya mendalami betul karakternya. Karena merupakan musisi nyata, tidak kesulitan bersatu dengan perannya.
Jika melihat sepanjang film faktanya plot banyak berkaitan dengan musik. Apalagi menjadi keahlian aktor maupun aktris yang bekerja dalam film satu ini. Semua adegan terdapat musisi bernyanyi, berkarya dan beraksi.
Pastinya dari segi tampilan maupun aksinya benar-benar terasa sangat nyata. Inilah alasannya kenapa begitu menjiwai setiap skrip maupun peristiwa yang muncul. Walau pekerjaan utamanya bukan aktor tapi hasil aktingnya maksimal.
Penuh dengan Lagu Easy Listening
Salah satu hal yang membuat kalian jatuh cinta dengan Once adalah lagu easy listening. Tentunya tidak sulit terlena pada semua lagunya. Terutama karena Hans dan Marketa yang merupakan musisi sungguhan.
Selain itu terdapat peran dari musisi pengiring yang membantu karyanya. Bahkan sukses membawakan setiap lagi dengan emosi yang sangat dalam. Belum lagi punya penghayatan besar sehingga menciptakan karya musik terbaik.
Tidak Hanya Berkutat dengan Musik, Tetapi Punya Unsur Romantis
Dalam film Once, tentunya banyak musik yang akan kalian dengarkan dalam berbagai kesempatan. Meski begitu sebenarnya tidak hanya berkaitan dengan musik belaka. Terutama karena memiliki unsur romantis yang tidak sembarangan.
Bahkan terdapat konflik percintaan yang akan menjadi masalah besar. Belum lagi dengan datangnya dilema realistis sehingga membuat penonton merasa sangat bersimpati. Khususnya saat melihat perjalanan tokoh yang berjuang keras.
Para tokohnya hidup hanya dengan memegang harapan setiap harinya. Kalian tentu bisa mengikuti dan merasakan sendiri bagaimana perjuangan maupun kesulitan. Tidak menutup kemungkinan bisa menemukan dalam kehidupan sehari-hari.
Sebenarnya masalah cinta dan efek romantisasi menjadi salah satu alasan endingnya lebih berdampak. Perjalanannya terbilang menakutkan untuk banyak orang. Terutama terdapat harapan kedua tokoh utama supaya tidak terpisah.
Cerita utama Once memang mengejar tentang impian yang dapat terasa jauh. Tapi dengan hubungan percintaan membuat cerita atau alurnya lebih kompleks. Mungkin bittersweet menjadi gambaran tepat untuk deskripsi ending ceritanya.
Kalian bisa merasakan film ini bisa membuat tersenyum lebar. Tapi sekaligus bisa membuat kalian menitikkan air mata karena merasa sedih. Artinya kebahagiaan akan sekaligus hadir dengan rasa sedih setelahnya.
Selain itu akan menikmati juga bagaimana rasanya sesak maupun lega secara bersamaan. Walaupun produksi secara seadanya saja tapi memberikan value yang besar. Khususnya bagi seniman yang ingin mengejar impian terbesarnya.
