Film Tomie yang dirilis sejak tahun 1998 ini merupakan drama horor Jepang. Menjadi salah satu hasil karya adaptasi dari manga horor dengan judul serupa karya Junji Ito.
Baca juga: 7 Fakta Film Sinister, Alur Cerita Pembunuhan Penuh Misteri!
Film buatan Ataru Oikawa ini berawal dari para polisi di Jepang dengan berbagai upayanya untuk melakukan penyelidikan terhadap kasus pembunuhan gadis SMA. Gadis yang dibunuh bernama Tomie Kawakami.
Kisah Pembunuhan Hingga Teror Berkelanjutan
Sutradara Ataru Oikawa sebelumnya juga sempat bekerja dengan Kiyoshi Kurosawa. Keduanya sempat bekerja sama dalam penulisan naskah serta menyutradarai film The Boy Made in Japan di tahun 1995.
Pada masa kasus pembunuhannya, satu guru dan sembilan siswa melakukan bunuh diri, bahkan menjadi gila. Detektif Harada bertugas menangani kasusnya, dirinya tahu gadis serupa mati terbunuh di pedesaan Gifu.
Bahkan, jika dilihat kembali ke masa sebelumnya, setiap beberapa tahun terdapat wanita bernama sama yang tewas sejak tahun 1860-an. Hal itu menandakan bahwa ada banyak Tomie yang tewas.
Harada mulai melakukan pelacakan kepada salah satu teman sekelas korban bernama Tsukiko Izumisawa. Ia merupakan seorang mahasiswa seni dan sedang mendapatkan perawatan karena menderita amnesia.
Hilangnya ingatan Tsukiko mengenai kejadian tiga bulan sewaktu mendekati kematian temannya serta menaruh kecurigaan jika disebabkan oleh supranatural. Apalagi tetangga Tsukiko membesarkan makhluk aneh seperti bayi baru lahir.
Hanya dalam hitungan beberapa pekan saja, makhluk aneh tersebut tumbuh menjadi perempuan cantik bermata jingga. Lagi-lagi dengan nama yang sama yakni Tomie, lalu mulai menebar teror, termasuk menggoda kekasih Tsukiko.
5 Fakta Seputar Karakter Tomie si Gadis Kematian
Sebenarnya Tomie merupakan kisah lama tentang iblis perempuan muda, di mana kecantikannya membuat siapa saja tergila-gila. Sebelum membaca manga maupun menonton tayangan filmnya, berikut sejumlah faktanya:
Bangkit dari Kematian
Setelah bangkit, ia menggunakan lelaki sebagai alat untuk menutupi penyamarannya. Karena tidak suka jika menampilkan wujud monster dan mengaku bahwa dirinyalah wanita tercantik di dunia.
Menciptakan Rasa Obsesi
Ketika ada orang yang merasa cinta maupun benci, ia mampu mendorong tindakan irasional. Contohnya saja meminta orang lain untuk membunuh atau memutilasi menjadi beberapa bagian.
Tidak Membunuh Siapapun
Menciptakan karakter yang tak pernah membunuh siapapun, namun membujuk orang lain untuk melakukannya sendiri. Kematian korban berupa tindakan bunuh diri, dibunuh, dibuat gila, atau lainnya.
Sosok Manipulatif
Seorang perempuan misterius juga mempesona, dengan rambut hitamnya. Dirinya memiliki kemampuan untuk memanipulasi korbannya lewat cara emosional serta psikologis, bahkan korbannya bisa melakukan kekerasan brutal.
Regenerasi Secara Cepat
Kemampuannya meregenerasi sendiri mulai dari darah, rambut, hingga kulit. Cara untuk mencegah terjadi proses regenerasi Tomie ialah membakar setiap bagian dari dirinya supaya tidak tumbuh.
4 Pemain Drama Tomie
Serialnya terbilang menarik dan menyeramkan untuk ditonton, hingga mampu memberikan kesan merinding. Adapun aktor atau aktris yang ikut terlibat dalam memerankan drama Tomie di antaranya yakni:
Yoriko Douguchi
Yoriko merupakan seorang aktris beserta model asal Jepang, terkenal cantik dan pesonanya amat menawan. Berawal dari dunia modelling di saat usianya menginjak 16 tahun, lalu beralih ke bidang akting.
Karir debutnya dalam berakting diawali dari serial drama berjudul Tales of the Unusual, sebagai siswa sekolah menengah. Ketrampilan aktingnya ternyata membuahkan hasil hingga memperoleh penghargaan pendatang baru terbaik tahun 2014.
Miho Kanno
Drama televisi yang menjadi bagian dari debutnya berjudul Twins Kiyoshi. Miho Kanno terus mengambil peran utama di beberapa serial televisi ataupun drama panggung secara live.
Tomorowo Taguchi
Tak hanya sebagai seorang aktor, Taguchi juga merupakan seorang sutradara film dan musisi Jepang. Terkenal sebagai aktor utama dalam Tetsuo serta Tetsuo II, sempat muncul juga di film Takashi Miike.
Mami Nakamura
Nakamura mengawali debutnya dalam tayangan The Girl of the Silence, hasil karya dari Genjiro Arato tahun 1995. Selain itu, di tahun 2000, dirinya juga membintangi film karya Ryuichi Hiroki.
Tampilkan Karakter yang Kuat dalam Scene!
Drama horor memang menjadi genre sinematik paling murni dan ekspresionis. Di mana memiliki daya tarik secara langsung, bahkan memicu emosional penonton maupun suasana menegangkan.
Siswa menengah Tsukiko sedang dirawat oleh psikiater Tatsuko karena seringkali diganggu dengan hadirnya mimpi buruk usai kematian sahabatnya, Tomie Kawakami. Film ini menyuguhkan skenario hantu wanita pendendam.
Tsukiko terus mengingat dan mengulangi nama Tomie, namun tidak bisa mengingat mengapa ia mengetahuinya. Tentu ini jadi hal membingungkan baginya, ketika bisa mengingatnya tetapi tidak tahu kelengkapan informasinya.
Bahkan, dirinya mampu melakukan reinkarnasi antar generasi lewat sisa-sisa makanannya yang berlumuran darah. Lalu, bila dilihat dari sisi gayanya, tayangannya banyak dipengaruhi oleh horor barat.
Seluruh karakter pemainnya mempunyai penggambaran yang kuat. Baik itu, karakter sentral maupun pendukung, sehingga membuat dramanya jadi terlihat lebih menarik dari segi pemain yang ikut terlibat memerankannya.
