Cloud Xbox adalah jawaban untuk kesempurnaan bermain game tingkat dewa. Gagasan untuk dapat memainkan game berkualitas konsol dan PC di perangkat seluler apapun sebagian besar hanyalah mimpi hingga inovasi ini datang.
Baca juga : Mengenal Istilah Jaringan Komputer dan Pengertiannya
Berkat teknologi cloud gaming yang muncul seperti Microsoft’s Xbox Cloud Gaming (sebelumnya disebut Project xCloud), kini bermain game jadi lebih menyenangkan. Kalian sudah bisa melihat sekilas masa depan yang bebas perangkat keras.
Daya Tawar Cloud Xbox yang Mumpuni
Dengan dukungan perpustakaan Xbox Game Pass yang luar biasa di belakangnya, Cloud Xbox Gaming siap untuk mengambil mahkota cloud gaming tahun ini. Namun, ini mungkin bukan pilihan yang tepat untuk kalian karena tergantung pada apa yang kalian cari.
Kompetitor seperti GeForce Now mungkin lebih cocok jika kalian menginginkan pustaka yang lebih stabil. Tentunya, hal pertama yang mesti dipahami adalah seluk beluk Xbox Cloud Gaming itu sendiri.
Cloud Xbox adalah layanan game cloud resmi Microsoft. Itu sebelumnya dikenal sebagai Project xCloud selama periode beta singkatnya. Ini berfungsi dengan menghubungkan ponsel kalian ke server di cloud yang menjalankan game Xbox asli.
Pada awalnya, layanan ini terbatas pada perangkat seluler Android. Namun, kini memperluas jangkauannya untuk menyertakan PC Windows dan konsol Xbox, bersama dengan dukungan untuk perangkat iPhone dan iPad Apple melalui browser web.
Ini menempatkannya lebih dekat ke paritas perangkat dengan platform cloud gaming populer lainnya seperti GeForce Now dan Google Stadia yang sekarang sudah tidak berfungsi. Namun, ikatan layanan dengan Game Pass Ultimate mungkin menjadikannya pilihan yang lebih menarik bagi kebanyakan orang.
Fleksibilitas dalam Bermain Game Ini
Cloud Xbox memungkinkan kalian memainkan game konsol asli di cloud dan mengalirkannya ke ponsel, PC, atau konsol kalian. Meski demikian, kita tahu bahwa perusahaan telah mengerjakan teknologi streaming selama bertahun-tahun sebelumnya.
Pada bulan September 2013, The Verge melaporkan Microsoft memamerkan demo pada pertemuan internal yang menampilkan game eksklusif Xbox 360 Halo 4. Itu terlihat streaming dari cloud ke smartphone Nokia Lumia berbasis Windows Phone dan PC Windows.
Pada Oktober 2018, Microsoft mengungkapkan lebih banyak informasi tentang layanan cloud gaming-nya, bersama dengan nama kode Project xCloud. Pengumuman tersebut disertai dengan video yang menunjukkan apa yang dikatakan Microsoft sebagai cuplikan streaming game langsung dari layanan ini.
Mulai bulan September 2019, Project xCloud telah dibundel dengan Game Pass Ultimate dan berganti nama menjadi Xbox Cloud Gaming. Ini masih satu-satunya cara untuk mengakses Cloud Xbox. Tidak ada langganan mandiri hanya untuk layanan cloud.
Berikut Ini Kelebihan Cloud Xbox
Jika kalian belum yakin tentang masa depan cloud gaming tanpa perangkat keras, ada sejumlah alasan mengapa kalian mungkin ingin mencoba Cloud Xbox. Tentunya, uraian ini mungkin sedikit subjektif, tapi sesungguhnya bisa dipertanggungjawabkan.
- Meniadakan Urgensi Perangkat Keras
Pertama dan terpenting, ini menghilangkan kebutuhan akan perangkat keras game khusus di rumah. Itu tidak menghemat uang kalian untuk membeli konsol atau PC game yang mahal, tetapi juga menghemat penggunaan ruang dan energi di rumah kalian.
Belum lagi fakta bahwa kalian dapat mengaksesnya dari mana saja dengan koneksi internet yang bagus. Bahkan jika kalian memiliki konsol atau laptop/PC game, menyimpan game kalian di cloud berarti kalian tidak perlu mengunduh, menginstal, atau memperbaruinya di perangkat keras lokal kalian.
Di zaman di mana game biasanya berukuran 80 GB atau lebih, penghematan ruang penyimpanan bisa sangat besar. Melewatkan pembaruan juga berarti lebih banyak waktu untuk bermain game, yang merupakan berita bagus bagi para gamer biasa atau sibuk.
Berkomitmen pada Xbox Cloud Gaming juga berarti kalian tidak perlu memutakhirkan perangkat keras khusus game kapan pun dalam waktu dekat. Pembaruan perangkat keras terjadi di sisi server, jadi kalian bisa menuai keuntungan (selama kalian memiliki koneksi internet yang layak).
- Level Kompetisi yang Ketat
Namun, satu batasan parah adalah kalian tidak akan dapat menggunakan input mouse dan keyboard dengan Xbox Cloud Gaming. Kalian perlu menggunakan pengontrol (controller), dan semua game di layanan ini adalah game Xbox asli, tanpa dukungan untuk game PC.
Juga, kinerja pada tahun 2023 tidak sebagus pesaing, sering kali kehilangan frame atau koneksi seluruhnya. Dengan kata lain, jangan berharap menjadi yang teratas di papan skor dalam game online kompetitif.
Cara Kerja Xbox Cloud Gaming
Cloud Xbox berfungsi dengan menghubungkan perangkat ke server jarak jauh di cloud. Server ini menjalankan game dan memproses input kalian secara real time, jadi sepertinya kalian memainkannya secara native di perangkat kalian. Atau setidaknya, itulah idenya.
Jelas, ada batasan fisik untuk latensi masukan. Seberapa baik kerjanya untuk kalian akan bergantung pada sejumlah faktor, mulai dari kecepatan internet kalian hingga jarak dari rumah kalian ke server terdekat.
Microsoft merekomendasikan kecepatan internet minimum 7-10Mbps, meskipun koneksi yang lebih cepat akan memberikan hasil yang lebih baik. Menggunakan koneksi kabel atau router kelas atas juga akan meningkatkan kinerja.
