Kelas Menengah Tapi Mewah, Ini Dia Review Lengkap Galaxy A54 5G

Samsung Galaxy A54 5G, smartphone atau seri ponsel kelas menengah terbaru untuk pasar Indonesia, telah dirilis oleh Samsung Electronics Indonesia. Tak disangka, konsumen, khususnya pecinta gadget, menyambut positif kehadiran ini.

Baca juga : Perbedaan Samsung S23 Ultra & Samsung S22 Ultra Terbaru 2023

Ini terkait erat dengan standar yang diberikannya. Ponsel di kelas menengah biasanya memiliki spesifikasi yang menyaingi ponsel di kelas high-end, namun harganya tetap terjangkau. Sama halnya seperti Samsung Galaxy A54 yang memiliki potensi tersebut.

Desain dan Layar Samsung Galaxy A54 5G

Desain dan Layar Samsung Galaxy A54 5G

Desain bodi belakang Samsung Galaxy A54  diklaim mirip dengan Samsung Galaxy S32 Series. Disini ketiga kamera belakang tersebut disematkan dengan desain yang menonjol langsung dari permukaan bodi.

Tidak seperti beberapa kompetitor, smartphone ini memilih desain kamera belakang yang menonjol dari bingkai yang unik. Persepsi ini setidaknya membedakan Samsung Galaxy A54 5G dengan kompetitor sekelasnya.

Permukaan bodi belakang memiliki tampilan seperti kaca dan sedikit glossy atau berkilau. Salah satunya adalah warna ungu yang cantik namun tidak mencolok. Meski pinggiran bodinya tidak melengkung tipis melainkan membulat, gadget ini terasa sangat ergonomis di genggaman.

Bentuk ini membuat Samsung Galaxy A54 terasa sedikit tebal, namun bobotnya terasa ringan meski layar AMOLED 6,4 inci. Samsung ini telah menggunakan panel layar Super AMOLED dengan resolusi FHD+ dan kecepatan refresh 120 Hz.

Ya, kecepatan refresh ini masih jarang terjadi pada smartphone kelas menengah, tetapi Samsung Galaxy A54 bukanlah yang pertama. Meskipun demikian, fitur ini membuatnya cukup menarik.

Presentasi visual layar secara otomatis menarik perhatian mata, terutama karena tingkat kecerahannya bisa melebihi 1.000 nits, membuatnya mudah terlihat bahkan di bawah sinar matahari langsung.

Fitur dan Antarmuka

Di sisi atas bodi, Samsung Galaxy A54 5G memiliki slot kartu SIM dan MicroSD dengan kapasitas hingga 1TB. Sayangnya, varian Hybrid SIM masih tersedia, sehingga fungsi Dual SIM dan MicroSD tidak bisa digunakan secara bersamaan.

Konektor dan speaker USB-C terletak di sisi bawah bodi. Samsung Galaxy A54 tidak memiliki lubang headset, juga dikenal sebagai jack audio 3.5mm. Karena berbatas bodi lebar, Samsung tidak memasang sensor sidik jari di atas tombol Power.

Smartphone ini memilih untuk menampilkannya di atas layar alis in-display. Untuk daya tahan, layarnya dilindungi oleh Corning Gorilla Glass 5.

Dari segi kekokohan, Samsung Galaxy A54 5G sudah memiliki sertifikasi IP67 dust and water resistance, yang artinya mampu menahan air selama 30 menit di kedalaman satu meter.

Samsung Galaxy A54 menjalankan Android 13 yang telah disempurnakan menjadi One UI 5.1. Antarmuka atau user interface ini selalu terasa baru dan menawarkan navigasi yang sederhana.

Kamera Galaxy A54 5G

Menurut beberapa pengguna, kualitas foto atau kemampuan kamera Samsung Galaxy A54 cukup memuaskan di kelasnya. Kamera belakang utama Samsung Galaxy A54 5G adalah sensor Sony IMX 766 dengan kemampuan 50MP, ditemani kamera sudut ultrawide 8MP dan kamera makro 5MP.

Tidak mau kalah dengan Samsung Galaxy S23 Series, dukungan Nightography tersedia melalui mode Night untuk mengambil gambar dalam keadaan minim cahaya. Bukankah ini sangat luar biasa.

Dalam hal kemampuan kamera depan, Samsung Galaxy A54 memiliki kamera 32MP dengan berbagai sudut pandang untuk selfie. Perlu dicatat bahwa kamera belakang ponsel ini memiliki Optical Image Stabilization (OIS). Kamera utama Samsung Galaxy A54 mendukung perekaman video 1080p 60fps dan 4K 30fps.

Performa dan Baterai Samsung Galaxy A54 5G

Chipset Exynos 1380 5 nm lah yang menggerakkan smartphone satu ini. Kapasitas RAM-nya 8 GB, dengan kapasitas memori internal 256 GB. RAM Plus memungkinkan untuk diperluas hingga 8 GB. Dengan Samsung Galaxy A54 tidak ada masalah dalam menggunakan multitasking.

Perangkat lunak PCMark dan 3DMark untuk Android juga digunakan dalam pengujian. Dalam hal ini skor yang dihasilkan cukup tinggi di kelasnya dan berhasil mengungguli kompetitor yang dipublikasikan tahun ini.

Dari segi daya tahan baterai, simulasi PCMark mengungkapkan bahwa Samsung Galaxy A54 5G dapat bertahan hingga 17 jam 52 menit. Samsung Galaxy A54  memiliki baterai 5.000 mAh dengan pengisian cepat 25W.

Dari segi performa gaming, Samsung Galaxy A54 dengan Exynos 1380 mampu menjalankan Genshin Impact pada grafis tinggi dan 60 frame per detik.

Namun ditemukan beberapa stuttering atau patah-patah di momen tertentu, seperti saat pertempuran atau saat menggeser sudut pandang kamera. Tentu saja meningkatkan kualitas visual tidak disarankan jika kamu menginginkan kinerja yang mulus.

Kelebihan Samsung Galaxy A54 5G

Kelebihan Samsung Galaxy A54 5G

Ada beberapa kelebihan mencolok dari smartphone kelas menengah ini. Diantaranya adalah:

  1. Pakai Exynos 1380, Chipset Besutan Samsung dengan Performa Tinggi

HP Generasi baru juga harus menggunakan chipset generasi baru. Hal tersebut terjadi pada Samsung Galaxy A54 yang menggunakan chipset Exynos 1380, penerus Exynos 1280 yang digunakan pada Samsung Galaxy A53.

Exynos 1380 SoC dari Samsung dirancang untuk memberi daya pada smartphone kelas menengah. Pembaruan yang paling mencolok pada SoC adalah peningkatan resolusi kamera.

Untuk mencapai efisiensi energi yang tinggi, chipset memiliki konsumsi daya yang rendah dan dibangun di atas jalur fabrikasi EUV 5 nm. Mirip dengan SoC Android sebelumnya, kini pengguna bisa mengkonfigurasi prosesor multi-core (octa-core) pada SoC ini dalam konfigurasi 4+4.

Follow Primaradio.co.id untuk mendapatkan informasi teruptodate Disini