Cara hapus cache sangat mudah dilakukan jika kalian memahami tipsnya dengan tepat. Cache adalah data yang disimpan sementara di perangkat atau server untuk mempercepat akses dan mengurangi beban server.
Baca juga: Remote Komputer Jarak Jauh Mempermudah Pekerjaan Kantor Kalian
Namun, terkadang, menghapus cache menjadi langkah yang diperlukan untuk memastikan pengalaman pengguna yang optimal. Di bawah ini akan membahas secara mendalam cara menghapus cache untuk meningkatkan kinerja situs web kalian.
Pentingnya Mengetahui Cara Hapus Cache
Ponsel menjadi lemot salah satunya bisa disebabkan menumpuknya sampah di perangkat kalian. Hapus cache pada situs web atau perangkat membantu mengatasi beberapa masalah, seperti:
Perbarui Konten Terbaru
Cache dapat menyimpan versi terkini dari halaman web. Dengan menghapusnya, kalian memastikan pengunjung melihat konten terbaru.
Perbaiki Masalah Tampilan
Beberapa perubahan mungkin tidak terlihat jika cache masih ada. Cara hapus cache dapat membantu memecahkan masalah tampilan atau pembaruan desain.
Optimalkan Kinerja
Cache yang terlalu besar dapat memperlambat waktu muat halaman. Menghapus cache secara teratur dapat meningkatkan kecepatan situs kalian.
Langkah-langkah Cara Hapus Cache
Untuk menghapus cache sangat mudah dilakukan agar perangkat kalian lebih optimal. Berikut ini beberapa langkah untuk menghapus cache, di antaranya yaitu:
Browser Web
– Google Chrome
- Buka Chrome dan tekan “Ctrl + Shift + Del”.
- Pilih “Cached Images and Files” dan klik “Clear Data.”
– Mozilla Firefox
- Tekan “Ctrl + Shift + Del”.
- Pilih “Everything” di bagian waktu.
- Klik “Clear Now.”
– Microsoft Edge
- Tekan “Ctrl + Shift + Del”.
- Pilih “Cached Data and Files” dan klik “Clear.”
Content Management System (CMS)
– WordPress
- Masuk ke dashboard WordPress.
- Pergi ke “Settings” lalu “Performance.”
- Cara hapus cache klik “Empty All Caches” atau pilihan serupa.
– Joomla!
- Masuk ke dashboard admin.
- Pilih “System” lalu “Clear Cache.”
Server-side
– Shared Hosting
- Gunakan panel kontrol hosting.
- Cari opsi “Clear Cache” atau “Purge Cache”.
– Dedicated Server
- Jalankan perintah melalui terminal atau SSH.
- Gunakan perintah seperti “sudo service nginx restart” (sesuaikan dengan server web kalian).
Menggunakan Control Panel Hosting
Jika kalian menggunakan layanan hosting dengan control panel seperti cPanel atau Plesk, langkah-langkah cara hapus cache dapat bervariasi. Cari opsi “Clear Cache”, “Purge Cache” atau “Flush Cache” di control panel hosting kalian.
Pengaturan Browser
Beberapa browser memiliki pengaturan yang memungkinkan kalian mengelola cache lebih detail. Di Chrome, misalnya kalian dapat membuka “Settings” -> “Privacy and Security” -> “Clear Browsing Data” dan memilih opsi yang sesuai.
Mode Penjelajahan Pribadi
Gunakan mode penjelajahan pribadi (incognito mode) di browser untuk mengakses situs tanpa menggunakan cache. Ini berguna saat kalian ingin melihat perubahan tanpa harus menghapus cache secara manual.
Cara hapus cache adalah tindakan yang umumnya diperlukan untuk memastikan bahwa pengguna melihat versi terbaru dan terupdate dari situs web kalian. Pilihan penghapusan cache dapat bervariasi tergantung pada platform dan server yang kalian gunakan.
Selalu pertimbangkan dampaknya terhadap kinerja situs dan pastikan untuk mengonfirmasi apakah langkah ini diperlukan, terutama sebelum melakukan perubahan besar pada situs web kalian.
11 Tips Mengelola Cache
Selain langkah-langkah cara hapus cache di atas, berikut beberapa tips tambahan untuk optimalisasi dan manajemen cache. Tips mengelola cache dengan mudah menggunakan tools ponsel, di antaranya:
Gunakan Plugin Cache
Jika kalian menggunakan platform CMS seperti WordPress, pertimbangkan untuk menginstal plugin cache. Plugin seperti W3 Total Cache atau WP Super Cache dapat secara otomatis mengelola cache dan meningkatkan kecepatan situs.
Atur Cache Konten Statis
Konfigurasikan server web kalian untuk menyimpan cache konten statis seperti gambar, stylesheet dan JavaScript. Ini dapat mengurangi beban server dan mempercepat waktu muat halaman.
Pembaruan Otomatis
Perbarui cache secara otomatis setelah melakukan perubahan konten atau desain. Beberapa CMS atau platform e-commerce dapat diatur untuk menghapus cache secara otomatis setelah pembaruan.
Gunakan CDN (Content Delivery Network)
