Inilah Wanita Satu-satunya yang Namanya Disebut di Al Quran

primaradio.co.id – Ada wanita satu-satunya yang namanya disebut di Al Quran, bahkan namanya dijadikan sebagai nama dari salah satu surah. Bisa terbayangkan bagaimana mulianya wanita satu ini, sebab Allah mengabadikan namanya dalam kitab suci Al Quran.

Baca juga : Doa Nabi Ibrahim Ketika Saat Dibakar dalam Al Quran

Beliau adalah Maryam binti Imran, ibunda dari Nabi Isa AS yang sudah berjuang melewati banyak ujian dengan perasaan sabar dan tidak pernah berputus dari rasa cintanya pada Allah. Ia merupakan sosok menginspirasi sampai hari ini bagi umat Islam.

Tidak hanya dikenang begitu hebat oleh umat Islam, bagi umat Kristiani posisi Maryam begitu mulia. Ini semua berkat hebatnya melewati ujian dengan baik, sehingga Allah SWT membiarkannya sebagai wanita satu-satunya yang namanya disebut di Al Quran.

Sebab tidak semua orang bisa mendapatkan keistimewaan ini, hanya orang-orang terpilih saja. Untuk itu, akan lebih jika mengenali sosoknya lebih jauh.

Maryam binti Imran Wanita Satu-satunya yang Namanya Disebut di Al Quran

Maryam binti Imran Wanita Satu-satunya yang Namanya Disebut di Al Quran

Wanita satu-satunya yang namanya disebut di Al Quran yang merupakan sosok mulia selayaknya pohon kurma tumbuh di tengah padang pasir. Tumbuh bagian akar terlebih dahulu melekat kuat ke tanah hingga menemukan sumber air di tengah padang pasir tersebut.

Dan tidak peduli seberapa jauh atau sedalam apapun pohon tersebut akan tumbuh menjadi pohon sempurna. Seperti pohon kurma tersebut, Maryam menghadapi berbagai ujian untuk menumbuhkan perasaan cinta yang semakin kuat.

Dirinya harus menghadapi berbagai ujian, celaan, hingga fitnah tersebut bisa membuat siapa saja menyerah. Tapi tidak dengan dirinya, Maryam justru melewati berbagai ujian tersebut dengan kekuatan iman, sabar, ikhlas, juga menunjukan keluhuran budi.

Bahkan karena cobaan tersebutlah, dirinya bisa meningkatkan ketakwaannya serta menghasilkan nikmat besar nantinya dirasakan oleh Bani Israil, yakni dengan kelahiran Nabi Isa AS.

Namanya diabadikan dalam satu surah Al-Qur’an dan disebutkan di dalamnya sebanyak 34x. Tidak hanya menjadi wanita satu-satunya yang namanya disebut di Al Quran, ia juga satu-satunya wanita bisa masuk ke dalam Al Quds.

Saat itu Al Quds hanya boleh dimasuki oleh kaum laki-laki saja. Dirinya menjadi Hamba dipilih Allah untuk menghadapi cobaan begitu berat. Sebenarnya siapakah sosok Maryam ini hingga mendapatkan hak istimewa dan dimuliakan?

Mengenal Tentang Maryam binti Maryam

Mengenal Tentang Maryam binti Maryam

Mengetahui Maryam binti Imran sebagai wanita satu-satunya yang namanya disebut di Al Quran tentu membuat semakin penasaran bagaimana latar belakangnya. Maka dari itu, sangat penting untuk mengenalnya lebih jauh lagi.

  1. Kelahiran Maryam

Wanita satu-satunya yang namanya disebut di Al Quran Maryam merupakan seorang gadis hidup di tengah-tengah patriarki karena menganggap bahwa melahirkan anak perempuan adalah sebuah aib. Perempuan hanya dianggap sebagai objek untuk memuaskan nafsu laki-laki saja.

Maryam dilahirkan dari seorang ibu bernama Hannah binti Faqud merupakan saudara ipar Nabi Zakaria. Kemudian ayah Maryam adalah Imran, ia merupakan seorang tokoh di Bani Israel dan proses kelahirannya juga terbilang mengharukan.

Karena Hannah, sempat divonis tidak bisa memiliki anak namun dirinya tidak pernah lelah memohon dan meminta kepada Allah agar dikaruniai keturunan. Dan dirinya akhirnya mengandung Maryam setelah bernazar akan menghibahkan anaknya ke Baitul Maqdis.

Untuk menjadi penjaga, memelihara rumah suci, serta menjadi pelayan di Baitul Maqdis. Kejadian tidak terduga, saat Hannah melahirkan anaknya Imran meninggal dunia dan dirinya juga merasa kecewa karena anak yang lahir adalah perempuan.

Sebab dia menginginkan anak laki-laki untuk mengabdi di Baitul Maqdis. Tapi banyak orang penting di sana ingin mengasuhnya meski terlahir sebagai yatim, bahkan terjadi keributan. Hingga digelarlah sebuah permainan dan dimenangkan oleh Nabi Zakaria.

Dirinya tumbuh menjadi gadis taat beribadah, pandai menjaga pergaulan, juga tidak dekat dengan sembarang pria bukan mahramnya.

Bahkan saat ada seorang pria mendekatinya, ia berdoa kepada Allah untuk dilindungi dari perbuatan buruk. Dan setelah dirinya tumbuh menjadi gadis remaja, sesuatu mengejutkan terjadi padanya.

  1. Mengandung dan Melahirkan Nabi Isa AS

Hal tersebut terjadi pada satu hari saat dirinya sedang bertasbih kemudian dikejutkan dengan sosok pria dan berdiri di depannya. Pria tersebut merupakan Jibril yang sudah diutus oleh Allah SWT.

Ia menyampaikan wahyu, bahwa dirinya akan memiliki anak atas izin Allah meski tanpa seorang suami sekalipun atau berbuat zinah. Setelah itu, dirinya hamil dan semakin lama semakin membesar.

Tidak bisa lagi disembunyikan, Yusuf bin Ya’qub An-Najjar merupakan orang pertama mengetahui hal tersebut. Merasa terkejut, karena Maryam merupakan sosok taat agama serta sangat menjaga kesucian diri.

Hingga kabar ini sampai di tengah-tengah masyarakat Bani Israil, dan saat melahirkan Nabi Isa. Maryam mendapat tuduhan, berbagai cobaan berat berada dalam tanggungannya, ia di cap sebagai seorang pezina. Dirinya melahirkan seorang nabi, langsung memberitahu para penuduhnya untuk menanyakannya secara langsung pada anaknya yang baru lahir.

Mereka yang menuduh merasa dibodohi, sebab bagaimana seorang bayi baru lahir bisa menjawab pertanyaan tersebut. Namun atas izin Allah Nabi Isa menjawabnya dan menjelaskan dirinya adalah utusan Allah untuk Bani Israil. 

Follow Primaradio.co.id untuk mendapatkan informasi teruptodate Disini