Primaradio.co.id – Augmented dan virtual reality adalah dua teknologi yang berkembang pesat yang berpotensi merevolusi cara kita berinteraksi dengan dunia di sekitar kita.
Baca juga : Mengenal VR Vs 360 Lebih Dekat untuk Memanfaatkannya
Teknologi AR melibatkan overlay konten digital di atas dunia fisik, sementara teknologi VR menciptakan pengalaman yang benar-benar imersif yang mengangkut pengguna ke lingkungan virtual.
Augmented dan Virtual Reality
Augmented dan virtual reality adalah dua teknologi paling menarik yang saat ini muncul di pasar. Kedua teknologi ini memiliki potensi untuk mengubah cara kita berinteraksi dengan dunia di sekitar kita dan cara kita mengalami konten digital.
Augmented reality, atau AR, adalah teknologi yang melapiskan informasi digital ke dunia nyata.
Teknologi ini telah diadopsi secara luas di aplikasi seluler, seperti Snapchat dan Pokemon Go, di mana ia digunakan untuk menciptakan pengalaman interaktif yang menggabungkan dunia digital dan fisik.
Realitas virtual, di sisi lain, adalah teknologi yang menciptakan lingkungan digital yang sepenuhnya imersif.
Dengan mengenakan headset VR, pengguna dapat mengalami dunia virtual yang benar-benar terpisah dari dunia nyata, lengkap dengan pemandangan, suara, dan interaksinya sendiri.
Dari perangkat keras baru hingga kasus penggunaan inovatif, masa depan augmented dan virtual reality penuh dengan kemungkinan
- Perbedaan antara Augmented dan Virtual Reality
Sementara istilah “augmented reality” (AR) dan “virtual reality” (VR) sering digunakan secara bergantian, mereka mengacu pada teknologi yang sangat berbeda.
Augmented reality menambahkan elemen digital ke tampilan langsung, seringkali dengan menggunakan kamera pada smartphone atau tablet.
Elemen digital ini bisa menjadi sesuatu yang sederhana seperti filter pada aplikasi media sosial atau sesuatu yang lebih kompleks seperti furnitur virtual di ruangan. AR umumnya digunakan dalam ritel, game, dan pendidikan.
Di sisi lain, realitas virtual membenamkan pengguna dalam lingkungan yang sepenuhnya digital.
Hal ini sering dicapai melalui penggunaan headset atau kacamata yang menampilkan tampilan 360 derajat dari dunia yang dihasilkan komputer. VR digunakan dalam game, simulasi, dan program pelatihan.
Sementara AR dan VR memiliki kegunaan uniknya, mereka berbagi tujuan bersama untuk meningkatkan pengalaman pengguna.
- Penggunaan Augmented dan Virtual Reality
Augmented dan teknologi realitas virtual saat ini sudah digunakan di berbagai industri, mulai dari ritel dan perawatan kesehatan hingga pendidikan dan hiburan.
Dalam industri ritel, AR digunakan untuk meningkatkan pengalaman pelanggan dengan memungkinkan mereka untuk melihat bagaimana produk akan terlihat di rumah mereka sebelum melakukan pembelian.
Hal ini sangat berguna untuk bisnis furniture dan dekorasi rumah. Dalam perawatan kesehatan, VR digunakan untuk meningkatkan hasil pasien dengan menyediakan terapi imersif untuk kondisi seperti kecemasan dan nyeri kronis.
Di sektor pendidikan, AR dan VR digunakan untuk menciptakan pengalaman belajar yang interaktif dan menarik.
Misalnya, siswa dapat melakukan kunjungan lapangan virtual ke tempat-tempat yang mungkin tidak dapat mereka kunjungi secara langsung, atau mereka dapat menjelajahi konsep kompleks dengan cara yang lebih visual dan interaktif.
Dalam industri hiburan, VR digunakan untuk menciptakan pengalaman bermain game yang imersif, sementara AR digunakan untuk meningkatkan acara langsung seperti konser dan pertandingan olahraga.
Teknologi ini juga digunakan untuk membuat bentuk konten baru, seperti film realitas virtual dan pengalaman teater yang imersif.
- Masa Depan Realitas Virtual
Masa depan realitas virtual sangat mengasyikkan! Dengan kemajuan teknologi, realitas virtual memiliki potensi untuk sepenuhnya merevolusi cara kita berinteraksi dengan dunia di sekitar kita.
Salah satu bidang perkembangan yang paling menjanjikan dalam realitas virtual adalah di bidang medis.
Dokter sudah menggunakan simulasi realitas virtual untuk melatih operasi dan prosedur medis lainnya. Di masa depan, realitas virtual dapat digunakan untuk membantu pasien mengelola nyeri kronis, fobia, dan kondisi lainnya.
Virtual reality juga memiliki potensi dalam industri hiburan. Bayangkan bisa menghadiri konser atau acara olahraga dari kenyamanan rumah Anda sendiri, merasa seperti Anda berada tepat di tengah-tengah aksi.
Realitas virtual sudah digunakan dalam game dan diatur untuk menjadi lebih imersif dan realistis daripada sebelumnya.
Area lain di mana realitas virtual diatur untuk membuat dampak besar adalah dalam pendidikan. Realitas virtual dapat memberi siswa pengalaman yang imersif dan menarik, membantu mereka untuk lebih memahami konsep dan ide yang kompleks.
Manfaat Augmented dan Virtual Reality
Ada banyak manfaat augmented dan virtual reality. Salah satu keuntungan paling signifikan adalah mereka dapat membantu meningkatkan pengalaman pengguna.
Augmented reality dapat meningkatkan interaksi pengguna dengan dunia fisik mereka dengan melapisi informasi digital di atasnya.
Ini dapat berguna dalam berbagai konteks, seperti ritel, di mana pelanggan dapat menggunakan AR untuk melihat bagaimana produk akan terlihat di rumah mereka sebelum membelinya.
