Primaradio.co.id – Tiktok China adalah aplikasi yang serupa tapi tak sama dengan TikTok versi aslinya. TikTok dikenal di China sebagai Douyin. Pengembangnya adalah Bytedance, raksasa internet keempat China di luar grup BAT (Baidu, Alibaba, dan Tencent).
Baca juga : Alasan TikTok Shop makin Populer di Semua Kalangan
Douyin menjadi mesin penghasil uang yang produktif karena ekspansi aktivitas e-commerce yang cepat. Tak hanya itu, posisinya sebagai platform bagi kreator dan KOL untuk memonetisasi bakat mereka juga terbilang krusial.
Eksistensi Douyin di Tanah China
Douyin menduduki peringkat kedua di antara semua situs jejaring sosial di Tiongkok, sementara WeChat dan Tencent di peringkat pertama dan ketiga. Pada Oktober 2020, South China Morning Post melaporkan bahwa orang China rata-rata menghabiskan waktu di Douyin sebanyak 72,9 menit sehari.
Mulai Mei 2021, Douyin adalah aplikasi video pendek No.1 dalam hal pengguna aktif bulanan di pasar China. Mengingat lebih banyak pembatasan dari pasar China, Douyin masih menjadi platform video pendek No.1 dalam hal nilai merek.
Hal tersebut juga menempati urutan kedelapan dalam daftar BrandZ Kantar dari merek China paling berharga, dengan nilai merek tumbuh 131% selama setahun terakhir. Sebagai perbandingan, nilai merek Kuaishou, aplikasi video pendek lain yang menghitung Tencent di antara para investornya, melonjak 282% dan menempati peringkat ke-10 dalam daftar.
Douyin bukan hanya versi domestik TikTok China. Lebih dari itu, aplikasi ini mencerminkan suasana yang lebih kompetitif di pasar China, yang meliputi e-commerce, permainan, dan streaming langsung selain video pendek.
Di pasar domestik, streaming langsung dan kampanye video pendek Douyin menjadi medan pertempuran merek yang trendi. Agen telah memanfaatkan kesempatan untuk menggunakan platform untuk klien mereka.
Misalnya, Mindshare China membutuhkan waktu lebih dari enam bulan untuk membangun model bisnis baru untuk KFC di platform TikTok China ini mulai dari awal. Sementara banyak merek mengandalkan streaming langsung untuk meningkatkan penjualan mereka dalam jangka pendek.
Dalam jangka panjang, video pendek kreatif meningkatkan penjualan KFC, memungkinkannya mengungguli pesaing utamanya McDonald’s di Douyin. Hal ini jelas menunjukkan bahwa eksistensi Douyin cukup signifikan bagi warganet Negeri Tirai Bambu ini.
3 Dampak Positif Progresivitas Platform TikTok China
Beberapa perusahaan besar telah membuktikan sendiri bagaimana platform ini sangat signifikan terhadap perluasan pangsa pasar. Bahkan, hal tersebut memancing perusahaan besar lainnya untuk rela antre berinvestasi. Berikut ini 3 dampak positif progresivitas platform TikTok China:
Media Promosi yang Efektif
Vivian Zhu, CEO Zenith dan Spark Foundry China, menyebut Oreo sebagai contoh merek yang menghubungkan kekayaan intelektualnya dengan pengalaman platform Douyin. Misalnya, merek tersebut membuat ruang penyiaran di platform TikTok China ini dan memanfaatkan data untuk mendorong pemirsa yang relevan untuk menonton siarannya dan membeli produknya.
Sementara itu, merek luar negeri lainnya, yang merupakan pendatang baru, juga berhasil mengekor. Mereka menggunakan platform tersebut untuk memasuki pasar China dan meningkatkan kesadaran merek mereka.
Industri Game Berkembang Pesat
Tidak hanya produk makanan, industri game juga merebak di China. Uniknya, hal tersebut juga bermula oleh kesuksesan platform TikTok China ini. Dovetail Games yang berbasis di Inggris bekerja dengan KOL di Douyin (juga berfungsi di Weibo, Bilibili, Toutiao, dan Youku) untuk unggul selama periode penjualan musim panas 2021.
Menurut Kaitlin Zhang, Pendiri dan CEO Oval Branding, merek tersebut “Bekerja sama dengan dua Douyin KOL untuk mendapatkan 600.000 penayangan dan 24.000 suka dalam tujuh hari“. Dua game populer seperti Train Sim World dan Train Simulator 2022, menjadi makin masyhur di kalangan pemain China sekarang.
Itu karena merek tersebut mulai bekerja dengan KOL game sejak April 2020 “Menggunakan video promosi singkat dan video gameplay, dengan rata-rata penayangan per video antara 40.000 hingga 100.000”.
Mendorong Pertumbuhan E-commerce
Kampanye meminta pakar pemasaran dan branding untuk menganalisis kemampuan Douyin dibandingkan dengan pesaing langsung seperti Kuaishou. Topik utamanya mendiskusikan potensi kerugian merek, dan mendiskusikan perbedaan antara Douyin dan TikTok China.
Douyin dan Bytedance telah mendorong front e-commerce dengan sangat keras dan agresif dan telah melihat momentum nyata di tahun 2021. Khususnya, berkat memanfaatkan pertumbuhan drastis selama masa pandemi ketika konsumen memiliki lebih banyak waktu untuk tinggal di dalam rumah dan mengonsumsi konten video pendek.
Festival belanja 818 dimanfaatkan oleh aplikasi TikTok China ini untuk meningkatkan GMV-nya dan menumbuhkan perilaku festival belanja di antara para penontonnya. Baik Douyin dan Kuaishou telah mendorong pertumbuhan e-commerce.
Hal tersebut cukup menyeluruh. Baik dari siaran langsung KOL serta upaya penyiaran langsung dan kampanye yang didorong oleh merek untuk konversi di situs e-commerce, semuanya bergerak kian progresif.
Douyin berada di depan Kuaishou dalam membangun lingkaran tertutup dari media berbayar ke feed, siaran langsung, dan toko Douyin serta situs e-commerce. Terlebih, fokus pada yang diberdayakan oleh platform data dan pengalaman yang dapat ditawar serta didorong oleh SEM.
