Mengenal Pengertian Barang Komplementer, Ciri dan Contohnya

Primaradio.co.id – Kebutuhan terhadap barang komplementer bagi manusia terbilang besar. Apalagi dalam kehidupannya, membutuhkan alat untuk bertahan hidup. Kepuasan terhadap penggunaan berbagai alat akan terpuaskan karena bisa saling melengkapinya.

Baca juga : Aplikasi Pencari Barang Hilang: Solusi Mutakhir Terbaru

Anda dapat mengambil contoh saat merasa kehausan. Pastinya membutuhkan segelas air untuk menghilangkan rasa haus yang menjadi kebutuhan. Tentunya air lebih mudah Anda konsumsi dengan gelas sehingga menjadi alat pelengkapnya.

Berkaitan dengan jenis barang kalau melihat garis hubungannya terbilang unik. Penyebabnya karena dari garis besar akan bergabung menjadi dua jenis. Pastinya akan ada perbandingan dengan barang substitusi sebagai produknya.

Untuk Anda yang ingin mengetahui perbedaan beserta pengertian, perlu memahami definisinya. Tujuannya mengetahui apa barang yang Anda temukan pada area sekitar. Tidak menutup kemungkinan berupa produk atau jasa yang bernilai.

Pengertian dan Definisi Barang Komplementer

Pengertian dan Definisi Barang Komplementer

Barang pelengkap tentunya akan sering Anda gunakan maupun konsumsi secara bersamaan. Terutama dengan produk lain sehingga menjadi satu paket. Manfaatnya sangat bagus apabila berpasangan sehingga memberikan fungsi lebih besar.

Kalau mencari pengertian komplementer, bisa melihat Kamus Istilah Ekonomi Populer (2006). Menurut Henricus W. Ismanthono punya arti sebagai pelengkap kebutuhan. Artinya tidak mampu berfungsi sebaik tanpa barang lainnya.

Sementara itu apabila melihat Investopedia, penyebutan lainnya adalah Complementary Goods. Dalam artian tidak akan punya nilai apabila konsumsinya sendirian. Manusia harus melengkapi barang lain sehingga fungsinya maksimal.

Jika nantinya Anda pakai secara bersamaan dengan pasangan, nilainya tidak sama seperti sebelumnya. Melainkan nilai guna semakin tinggi serta permintaan produk juga meningkat. Wajar apabila saling bermanfaat satu sama lainnya.

Pastinya tidak semua produk dapat tergolong sebagai suatu komplementer. Melainkan ada kewajiban harus punya keuntungan saat pemakaian. Contoh paling jelas yakni saat menggunakan sepatu, membutuhkan kaus kaki.

Kebutuhan terhadap produk semacam ini dalam kehidupan sehari-hari terbilang tinggi. Hal ini terbukti karena banyak produk sudah satu paket dengan pelengkap. Kemudian dari pemakaiannya lebih nyaman maupun semakin bernilai.

Detail Ciri-ciri atau Karakteristik Barang

Detail Ciri-ciri atau Karakteristik Barang

Jika sudah mengetahui tentang pengertian atau definisi, tentunya kurang cukup. Pastinya Anda juga harus mengenali bagaimana ciri sebagai karakteristiknya. Tentu bisa membantu memahami serta membedakan membandingkan jenis barang lain.

  1. Memiliki Nilai Lebih Kecil

Komplementer tentunya harus memiliki nilai lebih kecil apabila membandingkan barang lain. Dalam artian barang ini bisa naik apabila sudah punya pasangan. Inilah alasannya produk tersebut bisa mempengaruhi permintaan pasar.

Apabila mampu melengkapi barang atau produk pasangan secara maksimal, keduanya saling membantu. Misalnya mendapatkan permintaan semakin besar pada kedua barang. Lalu nilai maupun harga dalam pasaran juga niscaya akan meningkat.

  1. Harus Berpasangan

Suatu barang dapat tergolong sebagai komplementer dengan syarat harus berpasangan. Apalagi memang perlu berpasangan dengan produk lainnya supaya bekerja. Misalnya membuat kopi dengan gula supaya rasanya lebih manis.

Berbeda apabila hanya kopi saja karena sekedar rasa pahit. Jika menambah gula, kemudian berubah manis dan bisa menambah sesuai selera. Gula menjadi pelengkap dari kopi yang kemudian rasanya semakin nikmat.

  1. Tidak Bisa Berfungsi Sendirian

Ciri tidak bisa berfungsi sendirian tentunya terkenal sebagai karakteristik komplementer. Pemakaian produk beserta pasangan perlu berjalan supaya lebih maksimal. Tapi jika tidak berpasangan sekalipun tetap ada fungsi sendiri.

Misalnya adalah pemakaian televisi beserta remote. Untuk remote bisa Anda gunakan mengakses fitur supaya lebih efisien serta praktis. Tapi tanpa remote, masih terdapat tombol atau tools lainnya yang sama-sama berguna.

Fungsi dan Kegunaan untuk Manusia

Fungsi dan Kegunaan untuk Manusia

Barang dalam golongan ini memiliki nilai tinggi serta mutlak. Tidak heran membedakan dalam jenis berbeda lebih detail. Mulai dari tipe lemah dan kuat akan menjadi jenis yang penting Anda perhatikan.

  1. Barang Kuat

Untuk jenis pertama yang dapat Anda temukan adalah tipe barang kuat. Khusus produk ini memiliki hubungan erat jika membandingkan produk utama. Jika melihat keterikatan kedua Complementary Goods ini cukup dekat.

Karena sebagai komplementer, nilai fungsi beserta manfaat akan meningkat. Artinya keberadaan pelengkap tersebut mempengaruhi fungsi barang utama. Pastinya sebaliknya juga akan mempengaruhi pada pengaruh yang serupa.

Anda dapat melihat contohnya dari kaset DVD bersama dengan DVD Player. Antara keduanya terbilang mampu saling melengkapi sehingga fungsinya maksimal. Tentu contohnya dalam kehidupan sehari-hari banyak karena pasti Anda butuhkan.

  1. Barang Lemah

Jenis barang lemah masih dapat Anda golongkan sebagai Complementary Goods. Meski begitu kaitannya tidak selalu dekat maupun berhubungan. Tapi pada pemakaiannya, walau tidak selalu berkaitan tapi tetap sering Anda cari.

Contoh barang komplementer bersifat lemah yakni seperti ayam goreng dan sambal. Anda telah mengetahui kalau sebagian besar menyebut sebagai bagian yang selalu berkaitan. Tapi sebenarnya untuk konsumsi tidak harus bersamaan.

Follow Primaradio.co.id untuk mendapatkan informasi teruptodate Disini