Fakta Palestina Tidak Ada di Google Maps, Terbukti Benar

Kasus Palestina Hampir Mirip Rusia-Ukraina dan China-India

Kasus Palestina tidak ada di Google Maps sama seperti Crimea yang telah ter aneksasi Rusia dari Ukraina. Crimea telah terpisah dari negara Ukraina dengan adanya bukti garis putus-putus dan abu-abu tua.

Hal ini dapat kalian lihat dari peta Google Maps melalui situs Inggris. Sementara itu, pada Google Maps Rusia memiliki pemandangan yang berbeda, di mana Crimea terpisah dengan garis tegas hitam. Hal ini tentunya menandakan Crimea bukan lagi bagian dari Ukraina.

Peristiwa tersebut juga pernah terjadi pada peta India dan China. Sehingga akhirnya perusahaan search engine ini mengambil jalan tengah untuk menghindari sanksi berat dari India soal pemetaan wilayah sengketa dengan China.

Pihak Google juga memberikan garis tegas dan garis putus-putus, khususnya untuk wilayah yang kedua negara tersebut perebutkan.

Bahkan, kasus yang terparah terjadi pada tahun 2010. Pada tahun 2010, sebagian lahan Kosta Rika sendiri harus berpindah posisi ke negara tetangga Nikaragua, karena peta pada waktu itu mengalami error.

Kejadian tersebut tentu juga memicu ketegangan antara negara India dan China. Kejadian seperti ini terjadi karena adanya pengambilan data pemetaan yang salah dari Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat.

Baca Juga : Eksistensi Negara Palestina, Perjalanan Panjang Menuju Kemerdekaan

Sementara itu, perusahaan teknologi ini telah menyatakan bahwa tidak pernah mengubah batas atau wilayah dari kota tersebut. Hal ini membuktikan tudingan Palestina tidak ada di Google Maps ternyata memang benar.

Follow Primaradio.co.id untuk mendapatkan informasi teruptodate Disini