Festival Bakpao di Hongkong Kini Hadir Kembali

Ada sebuah festival bakpao di Hongkong yang sangat penting dan sebaiknya tidak kalian lewatkan. Festival ini disebut Cheung Chau Bun. Festival Cheung Chau Bun adalah sebuah perayaan di negara tersebut yang sangat terkenal. 

Baca juga: Wilayah Wondama, Surga Tersembunyi di Papua Barat

Tetapi sejak adanya virus COVID-19 yang melanda Hongkong, festival ini tentunya ditiadakan. Festival ini harus hiatus selama 3 tahun lamanya. Pada tahun ini, festival bakpao ini kembali diadakan lagi.

Cheung Chau Bun diadakan pada tanggal 26 Mei 2023. Dilansir melalui travelingyuk.com (15/5/2015), festival ini dirayakan pada hari ke-5 sampai hari ke-9 di bulan ke-4 pada kalender China.

Dinamakan Cheung Chau Bun karena festival bakpao di negara Hongkong ini diadakan di pulau Cheung Chau. Dan “Bun” memiliki arti mengambil bakpao. Seperti apakah detail dari perayaan tersebut.

Sejarah Singkat Festival Bakpao di Hongkong 

Festival ini bertujuan sebagai bentuk pemujaan kepada Dewa Pak Tai. Yang dipercaya sebagai dewa pelindung di Hongkong. Karena pada zaman Dinasti Qing, masyarakat Cheung Chau terkena wabah penyakit menular yang tidak dapat disembuhkan oleh siapapun.

Lalu, masyarakat Cheung Chau membuat pemujaan kepada Dewa Pak Tai. Dan meminta untuk dapat mengusir wabah penyakit ini. Kemudian, akhirnya wabah penyakit itu dapat menghilang. 

Maka dari itu untuk menghormati jasa Dewa Pak Tai lalu diadakan perayaan itu. Festival bakpao di Hongkong ini disebut Cheung Chau Bun. Untuk dapat melihatnya, kalian harus menaiki sebuah feri. 

Pada saat festival itu berlangsung, tentunya kalian tidak akan sendiri. Karena banyak orang yang berbondong-bondong untuk datang ke pulau Cheung Chau. Perjalanan awal yang harus kalian tempuh adalah melalui dermaga Central Pier, dengan jarak tempuh hanya 35 menit saja. 

Untuk pembelian tiket tidak bisa online seperti pada umumnya. Tetapi harus dibeli langsung di dermaga. Untuk harga tiketnya sebesar 26,2 dollar Hongkong. Jika dirupiahkan, sekitar Rp. 50.000 saja. Tidak terlalu mahal bukan? 

Apa yang Membuat Festival Ini Menarik?

Selain perayaannya yang memang unik, ada beberapa hal lain yang membuat festival ini selalu dinantikan oleh banyak orang. Berikut adalah poin menarik yang dimaksud:

Panorama yang Cantik

Saat kalian sudah sampai di pulau Cheung Chau, kalian akan langsung dimanjakan dengan panorama bukit, gedung-gedung dan tentunya pantai. Pantai yang ada di sana dinamakan Kwun Yam. Pantai ini sangat bersih, cantik, berwarna biru dan sangat jernih airnya. 

Lalu kalian juga dapat menikmati objek wisata yang sangat terkenal lainnya. Seperti Pak Tai Temple. Lalu, pengunjung juga dapat menikmati makanan seafood khas pulau Cheung Chau.

Festival bakpao di Hongkong ini menjadi destinasi wisata yang memikat para turis dari mancanegara untuk datang. Tidak hanya itu, masyarakat di sana bahkan rela untuk mudik dan menyaksikannya. 

Dulunya, festival ini menampilkan patung-patung dewa yang diarak. Tetapi beberapa dekade ini, digantikan dengan menampilkan anak-anak yang menggunakan kostum.

Kemudian, tentunya dapat merasakan bakpao yang dianggap sebagai makanan kedamaian dan keamanan. Hal inilah yang membuat tradisi yang unik ini dapat memikat wisatawan domestik dan mancanegara.

Acara yang Meriah

Acara yang ditampilkan pada festival bakpao di Hongkong ini, tentunya sangat beragam. Para penduduk asli pulau Cheung Chau dan wisatawan domestik atau mancanegara juga dimanjakan dengan penampilan barongsai, tarian-tarian dan anak-anak yang menggunakan kostum.

Puncak di festival ini adalah adanya atraksi. Dimana orang-orang dapat merasakan secara langsung makanan tersebut yang dijual di toko selama festival itu berlangsung, yang paling popular adalah toko Kwok Kam Kee. 

Bahkan antrean yang membeli bakpao itu sangat panjang, karena ingin mencicipi secara langsung makanan tersebut. Di puncak acara festival bakpao di Hongkong ini dapat melihat atlet yang memperebutkan bakpao yang sudah disusun setinggi 14 meter.

Mereka yang berhasil mendapatkan banyak maka akan memperoleh hadiah dan menjadi juara. Inilah yang kemudian membuat banyak pengunjung di luar sana untuk datang dan merasakan secara langsung atmosfernya. 

Kompetisi Mengambil Bakpao

Tentunya wisatawan domestik dan mancanegara sangat antusias, karena perayaan tersebut sangat menarik. Yang sudah ditunggu karena telah hiatus selama 3 tahun. Disamping itu juga karena makanan itu dianggap sebagai simbol makanan keberuntungan.

Sebenarnya, makanan tersebut sama dengan bakpao pada umumnya. Yang membuatnya ini disukai masyarakat bahkan turis adalah karena terdapat biji teratai atau pasta kacang.

Lalu, ada simbol berwarna merah yang bermakna ketenangan dan keselamatan. Selain karena menjadi warisan budaya yang sudah turun temurun, ini juga dianggap sebagai makanan penolak bala.

Puncak festival bakpao di Hongkong ini adalah dengan adanya kompetisi untuk mengambil bakpao yang sudah disusun setinggi 14 meter. Saat mengambil tidak hanya satu, tetapi harus sebanyak-banyaknya. 

Karena jika dapat mengambil sebanyak mungkin akan menjadi juara. Kompetisi ini diadakan saat tengah malam, tepat di penghubung festival tersebut. Ada 12 pendaki yang sudah lolos kualifikasi.

Tidak hanya harus mengambil yang paling banyak, tetapi harus cepat saat mendaki. Pemegang gelar Ratu Bakpao di festival bakpao di Hongkong adalah Angel Wong.

Follow Primaradio.co.id untuk mendapatkan informasi teruptodate Disini