Tercatat Indonesia 3 Kali Tolak Israel yang Jarang Orang Tahu

primaradio.co.id – Tercatat Indonesia 3 kali tolak Israel yang akhir-akhir ini menjadi pembahasan yang cukup hangat di seluruh Indonesia, bahkan jadi bahan pembicaraan di dunia juga. Sebab, belakangan ini federasi dari sepak bola yang ada di Internasional atau dikenal dengan FIFA sekarang ini sudah memberikan pernyataan resmi bahwa FIFA mencoret nama negara Indonesia dalam daftar tuan rumah dari penyelenggara Piala Dunia U-20 dan juga mencoret sebagai peserta yang rencananya akan dilaksanakan pada bulan Mei 2023 ini. 

Baca juga : Aplikasi Streaming Bola Online Live Gratis & Terbaik

Mungkin kamu masih bingung bagaimana bisa sudah tercatat Indonesia 3 kali tolak Israel dengan adanya hubungan dengan FIFA atau penyelenggaraan kompetisi sepak bola ini. Namun, ada hal yang harus kamu ketahui terlebih dahulu bahwa terjadinya penolakan yang dilakukan Indonesia terhadap hadirnya Tim Nasional dari Israel U-20 sendiri, ditolak juga dari lapisan masyarakat di Indonesia serta dari pejabat-pejabat resmi di Indonesia bahkan instansi yang resmi.

Bisa dikatakan, jika dilihat dari sejarahnya sendiri, ternyata Israel pun sudah tercatat Indonesia 3 kali tolak Israel, dan tindakan dari penolakan terhadap Israel tersebut sudah menjadi sejarah yang tidak bisa dipungkiri lagi di Indonesia bahkan di dunia. Jika dilihat dengan seksama, adapun jejak dari catatan yang sudah tercatat Indonesia 3 kali tolak Israel dalam sejarah yang harus kamu ketahui dengan pasti. 

Tercatat Indonesia 3 Kali Tolak Israel Sepanjang Sejarah yang Harus Kamu Tahu

Tercatat Indonesia 3 Kali Tolak Israel Sepanjang Sejarah yang Harus Kamu Tahu

Sebagaimana yang sudah kamu ketahui bahwa polemik antara Indonesia menolak Israel sudah menjadi salah satu hal yang tidak asing lagi di mata masyarakat Indonesia. Apalagi dari sejarahnya ternyata ini sudah tercatat Indonesia 3 kali tolak Israel dan belum banyak yang orang ketahui. Pertama, di tahun 1957 silam, tercatat Indonesia 3 kali tolak Israel pada momen Piala Dunia di tahun 1958. Pada saat itu, Indonesia menolak untuk tanding melawan Israel dalam kualifikasi acara besar tersebut di Piala Dunia tahun 1958 yang menyebabkan Indonesia mendapatkan sanksi berupa, nama negara Indonesia dicoret dalam kualifikasi dan juga dapat sanksi berupa denda dengan nilai 5.000 franc.

Kedua, tercatat Indonesia 3 kali tolak Israel pada tahun 1962. Ketika itu, Indonesia sedang menjadi tuan rumah dalam ajang olahraga bergengsi yakni Asian Games dan saat itu menolak untuk turun mengundang Israel dan juga negara Taiwan. Adapun sanksi yang diberlakukan untuk Indonesia saat itu adalah keanggotaan Indonesia dalam IOC atau International Olympic Committee jadi ditangguhkan, dan ada juga sanksi berupa larangan untuk turut ikut olimpiade di tahun 1964. Soekarno membuat Olimpiade yang disebut GANEFO di tahun 1963 silam.

Tercatat Indonesia 3 kali tolak Israel yang ketiga, adalah di tahun 2023 ini yang cukup menghebohkan jagat maya internasional, apalagi di Indonesia sendiri. Indonesia menjadi tuan rumah dalam ajang Piala Dunia U-20, yang saat ini menolak terhadap kehadiran Tim Nasional Israel. Maka dari itu, FIFA memberikan sanksi berupa Indonesia diputuskan untuk tidak dapat menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Untuk sanksi yang lainnya, hingga kini belum ada pengumuman terbaru dari FIFA sendiri. 

Sejarah Landasan Hukum Indonesia Kenapa Bisa Menolak Israel

Sejarah Landasan Hukum Indonesia Kenapa Bisa Menolak Israel

Berdasarkan terhadap penolakan Indonesia terhadap kehadiran Timnas Israel dalam ajang Piala Dunia U-20 2023 ini, sudah diumumkan dari FIFA bahwa alasan kenapa Indonesia tidak dapat menjadi tuan rumah karena alasan pertimbangan situasi terkini yang ada di Indonesia. Mungkin kamu juga sudah penasaran bagaimana sejarah singkat mengenai landasan hukum Indonesia mengapa menolak Israel.

Jika berdasarkan sejarah memang sudah 3 kali Indonesia menolak adanya kehadiran Israel bahkan hingga menolak bertanding melawan Israel sendiri. Bahkan, dalam sejarah juga menyebutkan bahwa Soekarno tidak hanya menolak datangnya Israel dalam Asian Games 1962 saja, namun Presiden Soekarno saat itu tidak ingin memberikan visa bagi atlet dari Israel itu sendiri. Tentu saja hal itu ada dasar hukum yang berlaku di Indonesia berupa dengan tegas dalam Peraturan Menteri Luar Negeri atau Permenlu, No. 3 Tahun 2019 mengenai Panduan Umum Hubungan Luar Negeri dari Pemerintah Daerah.

Terdapat BAB X mengenai hal khusus yang inti dari bunyinya adalah Indonesia tidak ada hubungan secara diplomatik terhadap Israel itu sendiri, dan bahkan menentang adanya penjajahan yang dilakukan Israel terhadap wilayah di Palestina. Maka dari itu, Indonesia menolak dengan tegas terhadap semua bentuk hubungan secara resmi dengan Israel. Jadi, singkatnya Indonesia menolak adanya Timnas Israel karena Israel sudah dianggap sebagai penjajah dan tidak pantas untuk datang ke Indonesia yang merupakan negara yang mendukung Palestina untuk merdeka.

Indonesia Membuat Acara Sendiri

Dalam mencampuradukkan politik dengan olahraga, memang tahun 2023 ini bukanlah yang pertama kalinya dilakukan Indonesia terhadap Israel. Sebagaimana yang sudah kamu ketahui, bahkan Presiden Soekarno membuat acara sendiri setelah Indonesia sudah secara resmi keluar dari IOC atau International Olympic Committee yang dikenal dengan perhelatan yang dikenal dengan Ganefo atau Games of The New Emerging Force.

Follow Primaradio.co.id untuk mendapatkan informasi teruptodate Disini