5 Jenis Fraktur dan Pengobatannya yang Harus Diketahui

Terdapat banyak jenis fraktur dan pengobatannya yang sudah berkembang di dunia medis. Fraktur atau patah tulang adalah kondisi medis yang umum terjadi akibat adanya kekuatan atau trauma yang berlebihan pada tulang. 

Baca juga: Mengenal 4 Macam Kardio untuk Jantung Agar Tetap Sehat

Fraktur dapat terjadi pada berbagai bagian tubuh dan memiliki beberapa jenis yang berbeda. Setiap jenis fraktur memerlukan penanganan yang khusus sesuai dengan sifat dan tingkat keparahannya. 

5 Jenis Fraktur dan Pengobatannya

5 Jenis Fraktur dan Pengobatannya

Bagi Anda yang sedang mengalami penyakit ini maka Anda harus mengetahui fraktur apa yang Anda derita. Karena setiap fraktur memiliki penanganan yang berbeda sehingga tidak boleh asal cara pengobatannya.

Pada kesempatan kali ini, kami akan membahas beberapa jenis fraktur dan pengobatannya yang umum terjadi dan cara penanganannya yang tepat. Bagi Anda yang belum mengetahui jenis-jenis fraktur dan bagaimana cara pengobatannya maka simak artikel ini selengkapnya.

Fraktur Transversal

Fraktur transversal terjadi ketika tulang patah tegak lurus dengan sumbu tulang. Patahan ini biasanya menghasilkan dua bagian tulang yang terpisah. Fraktur transversal sering terjadi pada tulang panjang seperti tulang lengan atau tulang kering.

Penanganan fraktur transversal melibatkan penempatan tulang yang patah ke posisi semula dengan menggunakan penahanan seperti gips atau pemasangan pin atau sekrup.

Fraktur Spiral

Fraktur spiral terjadi ketika tulang memutar pada sumbu tulang, menghasilkan patahan berbentuk spiral. jenis fraktur dan pengobatannya ini sering terjadi akibat trauma yang melibatkan putaran atau gerakan berulang pada tulang. 

Fraktur spiral sering ditemukan pada tulang panjang seperti tulang paha atau tulang lengan. Penanganan fraktur spiral melibatkan stabilisasi tulang dengan pemasangan penahanan seperti penyangga luar atau penempatan pen dalam tulang untuk menjaga stabilitasnya.

Fraktur Komunitif

Fraktur komunitif terjadi ketika tulang patah menjadi tiga atau lebih bagian. Jenis fraktur ini sering terjadi akibat trauma yang kuat atau kecelakaan berat. Fraktur komunitif dapat melibatkan kerusakan pada jaringan lunak di sekitarnya, sehingga memerlukan perawatan yang cermat. 

Penanganan fraktur komunitif melibatkan prosedur bedah untuk mengembalikan tulang ke posisi semula dan memperbaiki kerusakan jaringan lunak jika diperlukan.

Fraktur Greenstick

Fraktur greenstick adalah jenis fraktur dan pengobatannya yang umum terjadi pada anak-anak karena tulang mereka masih lunak dan fleksibel. Pada fraktur ini, tulang patah hanya sebagian, mirip dengan ketika Anda mencoba mematahkan ranting pohon hijau. 

Fraktur greenstick dapat diperlakukan dengan pemasangan penahanan seperti gips untuk menjaga tulang tetap dalam posisi yang benar saat proses penyembuhannya.

Fraktur Terbuka

Fraktur terbuka terjadi ketika tulang yang patah menembus kulit dan terbuka ke luar. Jenis fraktur ini sangat berisiko terhadap infeksi dan memerlukan perhatian medis segera. 

Penanganan fraktur terbuka melibatkan pembersihan luka secara menyeluruh dan kemungkinan bedah untuk membersihkan dan menstabilkan tulang yang patah. Setelah itu, luka akan ditutup dan pasien akan diberikan antibiotik untuk mencegah infeksi.

Penting untuk diingat bahwa penanganan fraktur harus dilakukan oleh tenaga medis yang terlatih. Setiap jenis fraktur dan pengobatannya memiliki karakteristik dan perawatan yang berbeda. 

Dalam beberapa kasus, rehabilitasi fisik atau terapi mungkin diperlukan untuk membantu pemulihan tulang dan fungsi normalnya. Jika Anda mengalami fraktur atau menduga adanya fraktur, segera cari bantuan medis untuk mendapatkan diagnosis yang akurat dan penanganan yang tepat. 

Dalam banyak kasus, prognosis fraktur yang ditangani dengan baik adalah pemulihan yang lengkap dan kembalinya fungsi tulang yang normal dengan beberapa cara pengobatan berikut ini.

Bagaimana Cara Penyembuhan Fraktur?

Apabila Anda sudah mengetahui apa saja jenis fraktur dan pengobatannya yang sering dialami oleh banyak orang, maka Anda juga harus mengetahui bagaimana cara pengobatan dari fraktur-fraktur tersebut seperti yang akan kami sampaikan berikut ini.

Proses penyembuhan fraktur melibatkan beberapa tahap dan memerlukan perawatan yang tepat. Berikut adalah langkah-langkah umum yang terlibat dalam penyembuhan fraktur.

Evaluasi dan Diagnosis

Langkah pertama adalah mengunjungi tenaga medis yang terlatih untuk melakukan pemeriksaan fisik dan diagnosa yang akurat. Ini dapat melibatkan pemeriksaan fisik, pemeriksaan radiologi seperti sinar-X atau pemindaian CT, dan mungkin tes tambahan jika diperlukan.

Penempatan Tulang

Jika tulang patah terpisah, langkah berikutnya adalah memposisikan kembali tulang ke posisi semula. Metode pengobatan ini bisa dilakukan dengan manipulasi manual (reduksi tertutup) atau melalui operasi (reduksi terbuka) dengan menggunakan penahanan seperti pin, sekrup, atau plat.

Stabilisasi

Setelah penempatan tulang, penahanan diperlukan untuk menjaga tulang tetap dalam posisi yang benar dan mengurangi gerakan yang dapat mengganggu penyembuhan. Jenis fraktur dan pengobatannya ini dapat dilakukan dengan gips, penyangga luar (orthosis), pen (intramedullary nail), atau pemasangan pelat logam.

Perawatan Luka

Jika ada luka terbuka atau kerusakan jaringan lunak di sekitar fraktur, perawatan luka yang tepat akan dilakukan. Ini mungkin melibatkan pembersihan luka, menjahit luka, atau bahkan prosedur bedah jika diperlukan.

Follow Primaradio.co.id untuk mendapatkan informasi teruptodate Disini