Konser Coldplay di Singapore? Fakta Menarik tentang Coldplay

Mungkin kalian sudah mendengar tentang konser Coldplay di Singapore, bahkan group band tersebut juga rencananya mengadakan konser di Indonesia. Tapi, tahukah kalian bahwa dari group band tersebut juga terdapat fakta menarik.

Baca juga : Fakta Glamour Festival Tahunan de Cannes

Group band Coldplay sendiri termasuk sebuah group yang tergolong lawas yaitu muncul pada tahun 1998, namun dalam waktu beberapa tahun saja sudah memiliki banyak penggemar dari seluruh dunia. Lagu-lagu yang mereka ciptakan memiliki makna mendalam.

Kepopuleran Coldplay tersebut membuatnya melakukan tour di berbagai negara, bahkan jumlahnya menontonnya juga sangat banyak. Tentu saja hal tersebut memiliki alasan tersendiri mengapa jumlah fansnya sampai membludak.

Anggota dari band Coldplay tersebut yaitu Chris Martin  sebagai vokalis, Guy Berryman (Bassist), Jonny Buckland (Gitaris), Will Champion (Drummer), dan Phil Harvey sebagai pengarah kreatif. Semuanya bertemu pada saat menempuh pendidikan di University College London.

Awalnya mereka bertemu membentuk sebuah bandar sebenarnya dimulai pada tahun 1997, sedangkan waktu itu band mereka bernama Starfish. Entah karena alasan apa, akhirnya Starfish berubah nama menjadi Coldplay.

Ketahui Fakta Menarik Coldplay sebelum Pergi ke Konser Coldplay di Singapore

Ketahui Fakta Menarik Coldplay sebelum Pergi ke Konser Coldplay di Singapore

Bagi kalian yang merasa menjadi penggemar Coldplay sudah semestinya untuk mengetahui fakta menarik dari band populer tersebut. Nah, untuk beberapa fakta menarik dari Coldplay tersebut, kalian bisa menyimaknya sebagai berikut.

  1. Konser dengan Ramah Lingkungan

Salah satu fakta yang perlu kalian ketahui ketika nantinya akan menyaksikan konser Coldplay di Singapore yaitu mereka selalu mengutamakan untuk konser ramah lingkungan. Dengan begitu dapat menjadi teladan untuk peduli terhadap masalah polusi.

Sebagai fans sejati dari Coldplay pastinya tahu akan hal tersebut, di mana band Coldplay akan memaksimal konser rendah karbon. Sedangkan untuk asasnya sendiri yaitu reduce, reinvent, dan juga restore.

Dalam misinya tersebut, Coldplay mengupayakan agar dapat mengurangi emisi gas CO2 hingga 50%, yaitu memanfaatkan bahan bakar fosil. Sedangkan setiap tiket yang terjual, mereka merencanakan untuk menanam satu pohon.

Sedangkan untuk produksi panggung ketika konser tersebut berlangsung yaitu memanfaatkan panel surya serta memasang lantai kinetis. Coldplay sendiri memulai keberangkatan tour tersebut menggunakan pesawat komersil, bukan jet pribadi.

  1. Kerap Mengundang Guest Star Lokal

Fakta menarik lainnya dari Coldplay saat kalian ingin menyaksikan konser Coldplay di Singapore maupun di Indonesia yaitu mereka selalu mengundang band lokal. Band-band guest star tersebut berasal dari negara yang mereka singgahi.

Hal tersebut sudah pasti menjadi wujud penghargaan band Coldplay kepada sesama musisi agar bisa merasakan panggung besar seperti mereka. Beberapa bukti terkait hal tersebut dapat dilihat dari beberapa konser yang sudah dilakukan sebelumnya.

Beberapa contoh dari musisi yang pernah bergabung konser dengan band Coldplay yaitu seperti Sandy, Seu Jorge saat konser dilakukan di Brazil. Sedangkan saat berada di Argentina, mereka bermain bersama Manuel Turizo dan Martina Stoessel.

  1. Selalu Menggunakan Efek Khusus

Seperti konser-konser sebelumnya, Coldplay selalu memiliki ciri khas tersendiri saat mereka tampil di hadapan publik. Dengan adanya efek tersebut membuat konser Coldplay di Singapore terkesan berwarna dan bercahaya, sedangkan hal tersebut melibatkan para penonton nantinya.

Setiap penonton yang hadir ke dalam konsernya selalu disediakan gelang Xylobands. Sedangkan gelang tersebut merupakan sebuah gelang yang mampu menyebarkan cahaya dan mampu mengikuti alunan musik band internasional ini.

Dasar dari keluarnya cahaya dari Xylobands tersebut karena menggunakan teknologi khusus bernama PixMob. Hal tersebut memungkinkan gelang menerima transmisi sinyal, sehingga mampu menciptakan gelombang cahaya pada saat alunan musik dimainkan.

Keindahan tersebutlah yang menjadi fakta menarik dari konser Coldplay di Singapore maupun Indonesia nantinya.  Bahkan Chris Martin pernah menyampaikan bahwa Xylobands merupakan salah benda krusial konser dari Coldplay tersebut.

  1. Penuh dengan Pernak Pernik Warna

Berikutnya fakta menarik dari band Coldplay saat melakukan konser yaitu selalu dipenuhi dengan pernak-pernik warna memukau. Sedangkan banyak komponen yang membuat hal tersebut terjadi, sehingga dapat membuat para penontonnya selalu merasa gembira.

Beberapa warna yang dihasilkan dari pernak-pernik tersebut seperti kembang api, balon, laser, dan lain sebagainya. Sedangkan semua elemen tersebut nantinya akan dikombinasikan menjadi satu, sehingga mampu penggung terkesan lebih estetik.

Dengan atmosfer seperti itu, sudah pasti membuat para penggemarnya semakin bersemangat menyaksikan konsernya selama berjam-jam lamanya. Tidak heran, kalau tiket penjualan konser tiketnya selalu disesaki oleh para konsumen.

  1. Sempat Meledakan Piano

Dari beberapa lagunya, mungkin kita berpikir bahwa Coldplay merupakan band dengan gaya melankolis, sehingga membuat para pendengarnya khusyuk mendengar. Ternyata ada fakta menarik dari hal tersebut.

Kalian yang akan menyaksikan konser Coldplay di Singapore atau di Indonesia, setidaknya mengetahui fakta bahwa Coldplay sudah pernah meledakan piano saat konser. Hal tersebut sebagai wujud semangat band populer tersebut saat sedang konser.

Follow Primaradio.co.id untuk mendapatkan informasi teruptodate Disini