Apa Itu Alat Pemecah Batu Ginjal Tanpa Operasi atau ESWL?

primaradio.co.id – Alat pemecah batu ginjal tanpa operasi adalah sebuah alat dalam dunia medis yang dapat mengatasi masalah batu ginjal tanpa harus naik ke meja operasi. Alat ini juga sering dinamakan dengan ESWL yang memiliki kepanjangan Extracorporeal Shock Wave Lithotrispy.

Baca juga: Ini Dia Manfaat AI pada Dunia Kesehatan

Jika terkadang masalah batu ginjal diselesaikan dengan cara pembedahan maka jika menggunakan alat yang satu ini masalah batu ginjal dapat diselesaikan dengan cara yang berbeda. Prosedur penanganan batu ginjal dilakukan dengan gelombang kejut.

Dan nantinya setelah menggunakan alat ESWL ini maka batu ginjal akan pecah menjadi potongan-potongan kecil yang dapat dikeluarkan melalui urine. Sehingga penyakit batu ginjal yang dialami oleh seseorang dapat sembuh tanpa harus operasi dengan alat ini.

Prosedur penggunaan ESWL dapat dilakukan oleh seorang dokter spesialis urologi. Dan tidak semua rumah sakit memiliki alat yang satu ini sehingga bagi para pasien yang ingin sembuh batu ginjalnya tapa harus operasi maka datang ke RS yang punya alat ini.

Proses pengeluaran batu ginjal melalui urine dengan menggunakan alat pemecah batu ginjal tanpa operasi ini dapat dikeluarkan melalui urine setelah melakukan prosedur penggunaan alat ESWL beberapa hari setelahnya sehingga tidak langsung keluar.

Berapa Biaya Pengobatan dengan Alat Pemecah Batu Ginjal Tanpa Operasi?

Alat Pemecah Batu Ginjal Tanpa Operasi. Foto: Karya Medika

Lalu berapakah biaya pengobatan jika menggunakan alat pemecah batu ginjal tanpa operasi ini? Harga setiap rumah sakit atau fasilitas kesehatan yang menyediakan pengobatan ini tentu saja berbeda-beda tergantung juga dari obat bius yang dipakai.

Tetapi kebanyakan rumah sakit swasta memasang tarif senilai Rp. 20.100.000 untuk biaya ESWL batu ginjal. Tarif tersebut tentu tidak jauh berbeda dengan tarif biaya operasi pengangkatan batu ginjal tetapi bagi yang tidak ingin operasi bisa dengan ini.

Batu ginjal sendiri terjadi akibat mineral dan substansi dalam urine mengalami kristalisasi. Sehingga akibatnya mengalami pengendapan yang tidak dapat dikeluarkan melalui urine pada umumnya sehingga tidak dapat dikeluarkan dan terjadi penyumbatan.

Batu ginjal umumnya dapat keluar melalui urine apabila ukurannya masih kecil, tetapi apabila ukurannya sudah membesar maka akan sulit keluar untuk lewat saluran kandung kemih sehingga harus operasi atau dengan alat pemecah batu ginjal tanpa operasi.

Batu yang tertahan inilah yang nantinya akan mengakibatkan berbagai masalah batu ginjal yang akan datang. Mulai dari nyeri pada saat buang urine, munculnya darah pada urine, dan jika dibiarkan dalam waktu yang lama maka dapat memicu kerusakan ginjal.

Sehingga jika sudah seperti itu maka batu ginjal harus segera dibuang menggunakan alat pemecah batu ginjal tanpa operasi karena prosedurnya yang cepat dan tanpa melakukan pembedahan sehingga pasien tidak perlu khawatir menggunakan cara ini.

Siapa yang Membutuhkan Alat Pemecah Batu Ginjal Tanpa Operasi?

Alat Pemecah Batu Ginjal Tanpa Operasi
Alat Pemecah Batu Ginjal Tanpa Operasi. Foto: Omnia Health

Penggunaan Extracorporeal Shock Wave Lithotrispy sebagai alat untuk memecah batu ginjal tanpa pembedahan juga tidak asal-asalan untuk semua orang. Hal tersebut dikarenakan ada beberapa pertimbangan kriteria seperti yang di bawah ini.

  1.  Bentuk dan Ukuran Batu

Bentuk dan ukuran batu menjadi sebuah alasan ESWL batu ginjal dapat dilakukan. Karena hanya pasien yang memiliki ukuran batu 2 cm saja yang dapat melakukannya.

  1.  Posisi Batu

Posisi batu juga menjadi sebuah pertimbangan prosedur ESWL batu ginjal dapat dilakukan. Karena hanya batu yang dekat dengan saluran kemih saja yang boleh melakukan prosedur ini.

  1.  Kondisi Ginjal Pasien

Pasien juga harus dalam keadaan memiliki kondisi ginjal yang baik karena apabila terdapat penyakit ginjal maka tidak bisa melakukannya.

  1.  Kondisi Kesehatan Pasien

Ketika akan melakukan prosedur ESWL batu ginjal maka pasien harus dalam keadaan yang fit alias tidak sedang keadaan sakit.

Penggunaan ESWL yang paling efektif adalah digunakan untuk mengangkat batu ginjal yang memiliki diameter ukuran 2 cm. Jika batu ginjal dari pasien memiliki diameter lebih besar maka prosedur ESWL batu ginjal tersebut tidak efektif untuk dilakukan.

Prosedur penggunaan alat pemecah batu ginjal tanpa operasi juga disarankan bagi para pasien yang memiliki batu pada saluran kemih yang dekat dengan ginjal. Karena dokter akan mendorong batu kembali ke ginjal dengan ureteroskop lalu pakai ESWL.

Siapa yang Tidak Boleh Menjalankan Prosedur ESWL Batu Ginjal?

Alat Pemecah Batu Ginjal Tanpa Operasi
Pasien yang tidak bisa melakukan ESWL batu ginjal. Foto: Halodoc

Sebagai salah satu alternatif pengobatan batu ginjal tanpa melakukan pembedahan tentu saja prosedur ESWL batu ginjal diminati oleh para pasien yang ingin sembuh dari penyakit batu ginjal tanpa harus melakukan pembedahan untuk mengangkat batu ginjal.

Tetapi seperti yang telah kami katakan bahwa tidak semua orang bisa menggunakan alat pemecah batu ginjal tanpa operasi karena terdapat beberapa prosedur. Lalu siapa saja yang tidak boleh menggunakan ESWL batu ginjal ini? Selengkapnya berikut ini.

  1.  Pasien Hamil

Pasien yang sedang hamil tidak boleh menggunakan ESWL batu ginjal karena gelombang suara dan sinar X memiliki dampak yang tidak baik bagi kesehatan janin.

  1.  Pasien yang Memiliki Kelainan Darah

Orang yang memiliki kelainan darah juga tidak diperbolehkan menggunakan prosedur ESWL batu ginjal.

  1.  Pasien yang Terkena Infeksi Ginjal 

Pasien yang memiliki riwayat infeksi ginjal, infeksi saluran kemih dan kanker ginjal juga tidak diperbolehkan menggunakan prosedur ESWL batu ginjal.

  1.  Pasien yang Memiliki Kelainan Fungsi Ginjal 

Orang yang memiliki kelainan struktur atau fungsi pada ginjal mereka.

Follow Primaradio.co.id untuk mendapatkan informasi teruptodate Disini