Cara spam WA tanpa aplikasi sekarang cukup mudah dilakukan. Itu karena, Whatsapp memiliki fitur bernama Broadcast Lists yang bisa mempermudah kalian dalam mengirim spam.
Baca juga: Cara Membuat KTP Digital, Apakah Berbeda dari e-KTP?
Ini jelas lebih efektif daripada memakai aplikasi pihak ketiga yang terkadang keamanannya belum terjamin. Perlu diketahui, melakukan spam WA harus diperhatikan dengan baik supaya tidak sampai mengganggu orang lain.
Cara Spam WA Tanpa Aplikasi
Untuk mempraktekkan cara mudah spam WA tanpa aplikasi, langkahnya cukup sederhana. Intinya kalian hanya perlu menggunakan fitur Broadcast Lists yang ada di Whatsapp. Berikut tata caranya:
- Buka aplikasi WhatsApp di perangkat kalian.
- Di layar Chats, cari dan ketuk ikon tiga titik vertikal di pojok kanan atas layar untuk membuka menu.
- Di menu, pilih “New broadcast” atau “Buat siaran baru” (tergantung pada bahasa yang kalian gunakan).
- Kalian akan beralih ke layar “Select recipients” atau “Pilih penerima”. Di sini, kalian dapat memilih kontak yang ingin ditambahkan ke daftar siaran. Kalian dapat memilih beberapa kontak sekaligus.
- Setelah memilih kontak yang diinginkan, ketuk tombol “Create” atau “Buat” (biasanya di bagian kanan atas layar).
- Kalian akan kembali ke layar Chats dan melihat daftar siaran yang telah dibuat. Ketuk salah satu dari daftar ini untuk mulai mengirim pesan ke daftar kontak yang telah dipilih.
- Tulis pesan seperti biasa dan kirimkan. Pesan tersebut akan dikirim ke semua kontak dalam daftar siaran kalian, namun setiap kontak akan menerima pesan tersebut sebagai pesan individual, bukan sebagai grup.
Tips Saat Melakukan Spam WA
Melakukan spam memang bisa membuat orang lain merasa tidak nyaman. Tetapi sebenarnya, ada beberapa tips dalam cara spam WA tanpa aplikasi yang bisa kalian perhatikan supaya orang lain tidak terganggu:
Dapatkan Izin
Ini adalah langkah yang sangat penting sebelum kalian mencoba cara spam WA tanpa aplikasi. Memiliki izin atau persetujuan dari orang-orang yang akan kalian kirimi pesan memastikan bahwa komunikasi kalian diinginkan dan dihargai oleh penerima.
Izin ini dapat diperoleh melalui berbagai cara, misalnya dengan meminta orang-orang secara langsung untuk menerima pesan dari kalian atau meminta untuk mendaftar atau berlangganan untuk menerima informasi dari kalian.
Izin ini menunjukkan bahwa orang-orang secara sadar memilih untuk menerima pesan dari kalian, sehingga lebih mungkin membuka dan memperhatikan pesan tersebut.
Buat Daftar Kontak yang Relevan
Setelah kalian memiliki izin dari orang-orang untuk mengirim pesan, langkah selanjutnya dalam cara spam WA tanpa aplikasi adalah memilih dengan cermat daftar kontak yang relevan dan tertarik dengan informasi atau pesan yang kalian kirimkan.
Hal ini penting agar pesan yang kalian kirimkan memiliki dampak yang lebih besar dan dianggap lebih berharga oleh penerima.
Kalian dapat membuat daftar kontak berdasarkan kriteria tertentu, seperti demografi, minat, atau hubungan tertentu dengan kalian atau bisnis kalian.
Pastikan untuk memperbarui dan mengelola daftar kontak secara berkala untuk memastikan bahwa kalian mengirim pesan kepada orang-orang yang masih relevan dan tertarik dengan apa yang kalian tawarkan.
Jadwal Pengiriman
Setelah memiliki izin dari penerima dan memilih daftar kontak yang relevan, penting untuk memperhatikan waktu dan jadwal pengiriman pesan saat mencoba cara spam WA tanpa aplikasi.
Ini termasuk memilih waktu yang tepat dan relevan untuk mengirim pesan, serta mempertimbangkan zona waktu yang berbeda jika kalian memiliki kontak yang berada di lokasi yang berbeda.
Memahami kapan penerima cenderung aktif dan responsif terhadap pesan dapat membantu kalian memilih waktu yang paling efektif untuk mengirim pesan.
Misalnya, hindari mengirim pesan pada jam sibuk atau saat penerima kemungkinan besar tidak dapat merespons dengan cepat, seperti di tengah malam atau saat sedang bekerja.
Personalisasi Pesan
Ketika mencoba cara spam WA tanpa aplikasi, upayakan untuk mempersonalisasikan pesan sebanyak mungkin. Ini termasuk menggunakan nama penerima dalam pesan (jika memungkinkan), serta menyesuaikan konten pesan dengan minat atau kebutuhan individu.
Pesan yang dipersonalisasi cenderung lebih menarik dan bermanfaat bagi penerima, membuatnya lebih cenderung untuk membaca dan merespons pesan kalian.
Kalian dapat menggunakan informasi yang kalian ketahui tentang penerima, seperti nama, preferensi atau riwayat interaksi sebelumnya, untuk membuat pesan lebih relevan dan mengena.
Selain itu, kalian juga dapat mempertimbangkan untuk menyertakan elemen visual atau media lainnya, seperti gambar atau video, untuk menarik perhatian penerima dan membuat pesan lebih menarik secara visual.