Metode Diet Intermittent Fasting yang Perlu Kalian Ketahui

Puasa 12 Jam Sehari

Pilihan pertama Intermittent fasting adalah berpuasa selama 12 jam setiap hari, setelah itu kalian bisa makan seperti biasa. Cara ini sebenarnya tidak jauh berbeda dengan puasa yang biasa kalian lakukan di bulan Ramadhan dan merupakan pilihan paling cocok untuk pemula.

Puasa 16 Jam Sehari

Selain puasa 12 jam, kalian juga bisa menerapkan pola makan intermittent fasting dengan berpuasa selama 16 jam sehari dan makan sekitar 8 jam. Prosedur ini juga disebut 16:8.

Selama diet, pria berpuasa sekitar 16 jam dan wanita selama 14 jam. Cara ini mungkin terasa efektif jika sudah mencoba cara puasa 12 jam namun belum menunjukkan hasil yang optimal.

Puasa 2 Hari dalam Seminggu

Cara Intermittent fasting adalah dengan menerapkan 5:2. orang yang menggunakan cara ini dalam porsi standar selama kurang lebih lima hari dan kemudian mengurangi asupan kalorinya selama dua hari tersisa.

Selama dua hari berpuasa, pria biasanya hanya boleh mengonsumsi 600 kalori, sedangkan wanita hanya boleh mengonsumsi 500 kalori. Tidak hanya untuk membantu menurunkan kadar insulin, namun cara tersebut juga akan meningkatkan sensitivitas insulin.

Puasa Alternatif

Puasa ini berarti kalian berpuasa setiap hari dengan menghindari makanan padat atau mengonsumsi maksimal 500 kalori per hari.

Diet dengan cara ini sangat efektif membantu menurunkan berat badan dan menjaga kesehatan jantung pada orang dewasa yang mengalami kelebihan berat badan berlebihan.

Beberapa ahli mengatakan puasa alternatif adalah bentuk diet puasa Intermittent paling ekstrem. Artinya, cara ini tidak cocok untuk pemula diet dengan masalah kesehatan tertentu.

Baca Juga : Apakah Menangis Membatalkan Puasa? Ini Dia Penjelasan Aslinya!

Jika melakukan Intermittent fasting adalah para pemula juga cenderung kesulitan untuk tetap konsisten dalam jangka waktu yang lama.

Follow Primaradio.co.id untuk mendapatkan informasi teruptodate Disini