7 Mukjizat Nabi Muhammad SAW untuk Menambah Wawasan

Primaradio.co.id – Mukjizat Nabi Muhammad SAW adalah tentang tokoh agama dan sosial diakui secara luas sebagai pendiri agama Islam. Lahir di Mekkah pada tahun 570 Masehi memulai misi kenabiannya pada usia 40 tahun setelah menerima wahyu dari Allah SWT.

Baca juga: Mengenal Sumber-Sumber Hukum Islam, Umat Muslim Wajib Tahu!

Dianggap sebagai seorang pemimpin sangat berpengaruh dihormati oleh para pengikutnya. Ia dikenal sebagai pribadi sangat tegas memiliki prinsip kuat, namun juga sangat lembut terhadap para pengikutnya.

Selama hidupnya menghadapi banyak tantangan rintangan dalam menyebarkan ajaran Islam. Tetap bertahan berhasil menginspirasi jutaan orang di seluruh dunia untuk mengikuti ajarannya.

Selain sebagai pemimpin agama islam juga dikenal sebagai seorang pejuang berani. Memimpin pasukan Muslim dalam berbagai pertempuran dan menginspirasi banyak orang untuk melawan ketidakadilan dan tirani.

7 Mukjizat Nabi Muhammad SAW sebagai Pembelajaran untuk Wawasan

Muhammad SAW wafat pada tahun 632 Masehi meninggalkan warisan sangat besar bagi umat Islam. Ajarannya tentang keimanan, kesetiaan, toleransi, kasih sayang masih menjadi sumber inspirasi panduan bagi jutaan orang di seluruh dunia.

  1. Membelah Bulan

Salah satu mukjizat besar dalam sejarah kenabian adalah dengan membelah bulan. Mukjizat ini terjadi pada masa awal kenabian di Mekkah untuk menunjukkan kebesaran-Nya kepada kaum musyrikin Mekkah.

Kemudian, tiba-tiba terjadi kejadian mengejutkan, yaitu bulan terbelah menjadi dua bagian sama besar. Bagian-bagian tersebut berada di kedua sisi gunung dan terpisah jarak yang cukup jauh.

Mukjizat Nabi Muhammad SAW membelah bulan ini tercatat dalam banyak literatur sejarah Islam, termasuk dalam Al-Quran. Dalam surat Al-Qamar ayat 1-2, Allah SWT berfirman, “Telah dekat datangnya saat itu dan bulan telah terbelah

Kejadian membelah bulan ini juga menjadi bukti bahwa Nabi Muhammad SAW bukanlah seorang tukang sihir. Kejadian ini juga menunjukkan kekuasaan Allah SWT yang mampu mengatur alam semesta dengan cara luar biasa

  1. Isra Miraj

Mukjizat Nabi Muhammad SAW ini terjadi pada tahun ke-12 kenabian masa kenabian ketika beliau sedang beristirahat di rumahnya di Mekkah. Pada saat itu, Malaikat Jibril datang untuk mengajak Nabi Muhammad SAW ke Baitul Maqdis di Yerusalem.

Setelah tiba di Baitul Maqdis Muhammad SAW memimpin salat bersama para nabi telah berpulang ke Rahmatullah. Kemudian diangkat ke langit dengan menaiki tangga langit atau Mi’raj, sampai ke Sidratul Muntaha.

Di sana, Nabi berbincang dengan Allah SWT dan menerima perintah salat lima waktu. Kemudian, Muhammad SAW turun ke Mekkah dan menceritakan peristiwa Isra dan Mi’raj kepada para sahabatnya.

  1. Menyembuhkan Mata 

Mukjizat Nabi Muhammad SAW bermula ketika Ali bin Abi Thalib mengalami sakit mata Ali menjadi merah sangat sakit. Ali mencoba berbagai obat-obatan namun tak kunjung sembuh kemudian meminta pertolongan kepada Muhammad SAW.

Nabi merespons permintaan Ali dengan memberikan beberapa obat untuknya namun, Ali tidak kunjung sembuh dari sakit matanya. Nabi kemudian mengambil air wudhu dan meminta Ali untuk membilas mata kirinya dengan air tersebut.

Tidak lama kemudian, mata Ali menjadi sembuh tadinya sakit dan bengkak menjadi jernih kembali. Ali merasa sangat terkejut dan bahagia dengan kesembuhannya tiba-tiba menyadari bahwa ini adalah mukjizat dari Nabi Muhammad SAW.

  1. Al- Quran

Mukjizat Nabi Muhammad SAW Al-Quran diturunkan dalam bahasa Arab, bahasa dipilih Allah SWT untuk menyampaikan pesan-Nya kepada umat manusia. Bahasa Arab pada masa itu tidak hanya dianggap sebagai bahasa paling indah dan kaya, namun juga sangat kompleks sulit dipahami. 

Al-Quran terdiri dari 114 surat dan lebih dari 6.000 ayat, namun tetap memiliki konsistensi kesempurnaan luar biasa. Ayat-ayat Al-Quran saling berkaitan dan saling mendukung, membentuk satu kesatuan utuh. 

Al-Quran memiliki keindahan kesempurnaan dalam segala aspeknya mulai dari susunan ayat, redaksi, hingga ilmu. Setiap ayat memiliki makna dan arti mendalam, bahkan hanya satu huruf atau kata saja dapat memiliki arti sangat penting.

  1. Atas Kepribadiannya

Mukjizat Nabi Muhammad SAW yang memiliki sifat kasih sayang sebagai orang sangat penuh kasih sayang terhadap umatnya. Beliau sangat peduli dengan kesejahteraan kebahagiaan umatnya sifat kasih sayang ini terbukti dalam banyak kisah.

Sifat sabar mampu menghadapi segala macam cobaan dan ujian dengan sabar luar biasa. Bahkan ketika dikejar-kejar oleh musuh-musuhnya tetap bersikap sabar serta memohon perlindungan kepada Allah SWT.

Selalu memperlihatkan sifat rendah hati dan tidak pernah merasa superior atas orang lain. Selalu meminta maaf ketika melakukan kesalahan dan selalu bersikap rendah hati dalam segala hal.

Dikenal sebagai sosok sangat adil tidak pernah memihak pada siapa pun selalu menegakkan kebenaran. Bahkan ketika musuhnya datang meminta perlindungan tetap bersikap adil memberikan perlindungan.

  1. Mukjizat Nabi Muhammad SAW Pelindung Petir

Perang Hun adalah salah satu perang besar terjadi pada masa kehidupan Nabi Muhammad SAW. Perang ini berlangsung pada tahun ke-8 Hijriah melibatkan pasukan Muslim dan pasukan Mekkah  dipimpin oleh Abu Sufyan.

Dalam perang ini mengalami sebuah insiden yang menakjubkan. Saat itu, beliau sedang berada di dekat sebuah bukit yang disebut “Jabal Aqra”. Di sinilah Syiban bin Utsman, seorang prajurit musuh, mencoba untuk membunuh Nabi.

Follow Primaradio.co.id untuk mendapatkan informasi teruptodate Disini