Apakah kalian sudah mengetahui penyebab gigi berlubang? Sebenarnya banyak orang sudah merasakan masalah organ keras yang satu ini. Mulai dari anak-anak kecil hingga orang tua mengalaminya, tetapi mungkin belum mengetahui penyebabnya.
Baca Juga : Review Sikat Gigi Teeth Care, Efektif dan Nyaman
Oleh karenanya, kalian mungkin sudah pernah merasakannya atau bahkan sekarang mengalaminya. Sudah seharusnya mengetahui penyebabnya karena sangat erat kaitannya dengan lifestyle atau gaya hidup keseharian.
Khususnya berkaitan dengan kebiasaan merawatnya serta mengkonsumsi jenis bahan makanan tertentu. Dengan mengetahui penyebab dari gigi berlubang, kalian juga akan mengetahui risiko penyakit lainnya beserta cara pencegahannya.
Mengenal Lubang di Gigi Lebih Dekat
Sebelum mengetahui penyebab gigi berlubang, kalian perlu mengenal lebih dekat kondisi pada organ mulut tersebut. Sebagian besar orang mengalaminya mungkin menganggap sepele kondisi tersebut karena tidak berdampak negatif serius pada kehidupannya.
Padahal kenyataannya, kondisi lubang pada giginya akan mengakibatkan penyakit serius, jika tidak segera menanganinya sebaik-baiknya. Banyak saraf terhubung dengan bagian giginya, gusi, serta rahang mulut ke berbagai organ lainnya, seperti mata, kuping, hingga otak.
Maka dari itu, jangan sampai menyepelekan kondisi lubang pada gigi seperti itu agar tidak menderita penyakit lebih serius. Kalian juga perlu mengetahui bahwa wujud lubangnya tidak hanya pada bagian jenis geraham saja karena berukuran lebih besar.
Namun, jenis lainnya seperti taring juga bisa berisiko berlubang, jika kalian tidak menjaganya dengan baik dan benar. Biasanya, proses lubang pada organ tersebut berlangsung cukup lama karena pengikisannya disesuaikan dengan kebiasan orang bersangkutan.
Misalnya, kalian begitu suka mengkonsumsi makanan dan minuman manis-manis. Kandungan glukosa atau gula yang cukup tinggi dan hampir setiap hari mengkonsumsinya. Hal tersebut tentu saja sangat tidak baik terutama untuk organ tersebut.
Oleh karenanya, jangan heran banyak anak kecil mengalami karang pada giginya hingga menjadi lubang karena sering mengkonsumsi yang manis-manis. Sudah wajar anak kecil menyukainya, tetapi orang tuanya harus tetap mengontrol serta membatasinya.
Tujuannya agar sang buah hati tidak menderita lubang di giginya atau penyakit lainnya lebih serius. Penyebab gigi berlubang dengan mengkonsumsi makanan dan minuman tinggi gula tidak hanya untuk anak-anak kecil, tetapi juga orang dewasa.
Bahkan, kalian mungkin sudah berumur dewasa dan masih mengkonsumsi manis-manis tidak hanya mengalaminya saja. Namun, menderita gejala penyakit lainnya, seperti diabetes, hipertensi, dan sebagainya.
Apa Saja Penyebab Gigi Berlubang?
Sekarang, kalian harus mengetahui penyebabnya lebih mendetail. Selain menambah pengetahuan di bidang kesehatan, juga bisa memperhatikan pada kondisi mulut dan gigi secara umum masing-masing.
Namun lebih penting, yaitu kalian bisa mencegah kondisi kerusakan pada giginya agar tidak berdampak negatif untuk organ mulut. Oleh karenanya, silahkan membaca beberapa penyebab gigi berlubang berikut karena sangat bermanfaat untuk kalian semua.
Jarang Menyikatnya
Penyebab pertama, yaitu jarang menyikat gigi terutama setelah makan. Jika kalian makan tiga sehari, maka seharusnya minimal menyikat giginya juga 3 kali. Dengan begitu, sisa-sisa makanan yang menempel dan terjebak diantara gigi-gigi bisa keluar serta bersih.
Namun biasanya, kebanyakan orang menyikat giginya pada saat mandi saja, yaitu pagi dan sore atau malam hari. Jadi, menyikatnya juga dua kali sehari yang belum tentu membersihkan gigi-giginya dari sisa-sisa makanan.
Terlalu Banyak Mengkonsumsi yang Manis-Manis
Penyebab gigi berlubang berikutnya sudah disinggung sebelumnya. Bahan makanan dan minuman tinggi gula, sehingga sangat berasa manis. Hal tersebut merusak gigi sedikit demi sedikit hingga berkarang.
Jika tidak segera mencegahnya, maka akan mengikis hingga menjadi lubang. Jika sudah berlubang, pastinya akan menyebabkan kuman-kuman menyerang gusi serta saraf-sarafnya. Jadi, memang seharusnya mengurangi mengkonsumsi yang manis-manis setiap hari.
Menderita Gangguan makan
Penyebab gigi berlubang ini khususnya untuk para penderita makan, seperti Anoreksia serta Bulimia. Gangguan yang membuat orang sulit memakan dan menelan makanan serta minuman tertentu. Bahkan, semua bahan yang masuk ke dalam mulut dan bisa menelannya, biasanya langsung memuntahkannya.
Penderita gangguan makan semacam itu juga berisiko mengalami lubang pada organ tersebut. Tentu saja harus sesuai petunjuk dokter untuk dapat menanggulangi gangguan makannya. Dengan begitu, giginya beserta keseluruhan organ di dalam mulutnya bisa selalu sehat.
Orang Berusia Lanjut
Orang tua lanjut usia juga berisiko memiliki lubang di giginya. Penyebabnya, yaitu produksi Enamel pada mulutnya mulai berkurang yang menjadikan produksi air liur juga menipis. Dengan begitu, sedikit demi sedikit mengikis giginya hingga berlubang.
Kondisi semacam itu tentu saja tidak bisa dicegah dengan tindakan medis karena faktor usia. Kecuali, orang yang bersangkutan sudah terbiasa menjaga serta merawat kondisi giginya sejak lama. Dengan begitu, tidak ada masalah berarti dengan organ dalam mulutnya meskipun sudah berusia lanjut.
