Komputasi awan (cloud computing) jadi salah satu alternatif penyimpanan yang banyak dipilih. Baik itu untuk keperluan perorangan maupun individu. Pasalnya komputasi ini memiliki banyak kelebihan yang dapat dirasakan oleh penggunanya.
Baca juga : Indeks Glikemik: Mengukur Kualitas Udara dan Lingkungan
Meskipun memberikan segudang manfaat, ternyata cloud computing juga menyuguhkan tantangan yang perlu dihadapi. Oleh sebab itu, sebelum memutuskan untuk menggunakannya sebaiknya kenali terlebih dahulu secara benar.
Sehingga kedepannya Anda tidak membuat keputusan salah dan merugikan diri sendiri. Ketika memahami maka semakin mudah untuk menyelesaikan kemungkinan risiko dan masalah yang timbul di kemudian hari.
Mengenal Apa Itu Komputasi Awan (Cloud Computing)
Kebanyakan dari Anda mungkin sudah tidak asing lagi dengan istilah penyimpanan seperti ini. Sebab hampir semua software dan juga perangkat smartphone sudah didukung dengan penyimpanan awan.
Penyimpanan tersebut memudahkan para pengguna untuk mengakses data dari mana dan kapan saja asalkan terhubung dengan koneksi internet. Hampir sama, komputasi awan merupakan sebuah istilah menyimpan dan akses data pada internet.
Dari sini Anda kini tidak perlu lagi menyimpan file atau data jenis apapun pada hard disk komputer. Nantinya file tersebut dapat diakses kapan saja asalkan Anda memiliki koneksi internet.
Beberapa contohnya ada penyimpanan Drive dari Google. Drive memungkinkan penggunanya menyimpan berbagai macam file. Mulai dari foto, dokumen, dan bentuk data lainnya.
Keunggulan Komputasi Awan (Cloud Computing)
Anda bisa membayangkan bagaimana ribetnya harus menyimpan file dalam jumlah banyak secara konvensional. Misalnya saja lewat hardisk, flashdisk dan bentuk penyimpanan lainnya. Jika kelupaan membawanya file tidak dapat diakses.
Lain halnya dengan inovasi penyimpanan baru berupa komputasi awan. Hal ini semakin memudahkan Anda menyimpan dan mengelola file dengan bantuan internet. Selain itu ada beberapa manfaat dan kelebihan lain, seperti:
- Efisiensi Biaya
Manfaat atau keuntungan pertama adalah biaya yang akan dikeluarkan untuk penyimpanan data jauh lebih efisien. Dalam artian lainnya adalah lebih terjangkau ketika dibandingkan dengan cara konvensional.
Pasalnya Anda nantinya tidak perlu mengeluarkan anggaran untuk membeli perangkat penyimpan. Bahkan lebih baiknya adalah tidak perlu membayar orang untuk mengelola memelihara perangkat lunak ataupun keras.
Umumnya pihak penyedia layanan cloud akan mengelola dan memelihara infrastruktur tersebut. Jadi nantinya Anda dapat mengurangi biaya operasional. Terkait dengan jumlah biaya mungkin bisa disesuaikan berdasarkan kebutuhan.
Di sini Anda tidak usah khawatir. Sebab beberapa penyedia komputasi awan (cloud computing) menawarkan versi gratis alias free. Hanya saja memang jumlah kapasitasnya tidak terlalu besar.
- Ada Fitur Pemulihan Data
Setidaknya ada fitur yang tidak boleh untuk dilewatkan begitu saja dari komputasi awan. Fitur tersebut adalah backup dan recovery atau pemulihan. Anda bisa mengaktifkan kedua fitur agar lebih aman ke depannya.
Ketika backup diaktifkan otomatis maka nantinya data yang ada di dalam di komputer juga otomatis tersimpan ke cloud storage. Sedangkan untuk fitur recovery data bisa dimanfaatkan untuk akses data hilang atau tidak sengaja terhapus.
Selain berguna perorangan, kelebihan ini ternyata juga sangat berperan bagi perusahaan. Sebab terkadang perangkat perusahaan beresiko rusak atau hilang. Dengan komputasi awan maka semuanya bisa terjadi dalam server cloud.
- Jumlah Kapasitas Ruangan Penyimpanan Tidak Terbatas
Kelebihan lain yang bisa dirasakan dari komputasi awan (cloud computing) adalah kapasitas ruang penyimpan besar. Bahkan bisa dibilang kapasitasnya tidak terbatas. Sangat cocok bagi Anda yang membutuhkan penyimpanan fleksibel dengan jumlah banyak.
Kapasitasnya tidak hanya mencapai Gigabytes (GB) saja, namun sampai Terabytes (TB). Dengan ukuran yang tidak terbatas ini tentunya akan semakin mendukung kegiatan operasional individu dan bisnis dalam jangka panjang.
Anda dan pengguna lainnya bisa dengan mudah menambahkan jumlah kapasitas tersebut kapan saja berdasarkan kebutuhan. Namun perlu diketahui bahwasanya akan ada biaya tambahan yang sudah ditentukan pihak penyedia layanan.
- Manajemen Pengelolaan Jadi Lebih Mudah
Manfaat lainnya adalah sistem manajemen pengelolaan data jadi lebih mudah. Baik untuk bisnis maupun perorangan. Pasanya komputasi awan (cloud computing) memungkinkan para penggunanya akses file secara mudah, cepat dan aman.
Jadi pada saat Anda sudah memutuskan diri akan menggunakan cloud maka semua sistem akan berfungsi sepenuhnya dalam hitungan menit saja. Namun jumlah waktu yang diperlukan tetap tergantung dari teknologi yang dipilih.
Tantang yang Harus Dihadapi Komputasi Awan (Cloud Computing)
Seperti penjelasan awal sebelumnya, meskipun memiliki banyak manfaat dan keuntungan. Ternyata hal ini juga dibarengi dengan beberapa tantangan yang perlu untuk dihadapi. Seperti beberapa contoh tantangan di bawah ini:
- Isu Teknis
Perlu diketahui bahwasanya teknologi seperti ini ternyata juga rentan pemadam atau isu teknis lainnya. Tantangan yang sama tidak hanya berlaku untuk penyedia layanan yang sudah besar dan terbaik saja.
Namun penyedia layanan penyimpanan awan skala kecil juga punya tantangan sama. Masalah seperti ini bisa muncul kapan saja. Walaupun memang penyedia layanan sudah didukung dengan maintenance berstandar tinggi.
