Tips Untung Besar saat Pasar Crypto 2023 Mulai Lesu

Bahkan hingga ke US$ 12.000. Selain itu, ada pula prediksi dari Matthew Sigel di masa mendatang, seperti prediksi harga Bitcoin. Potensi minat yang besar terhadap teknologi blockchain.

Serta adopsi crypto dan juga stablecoin. Pada masa mendatang diperkirakan lembaga akan menggunakan blockchain untuk menyederhanakan penyimpanan dan juga penyelesaian. Sekaligus untuk mengurangi biaya bagi pelanggan. 

Sementara itu, dengan adanya inflasi yang terus-menerus, Amerika Latin melihat adopsi kripto dan juga stablecoin tercepat di dunia. Itu tadi analisa menurut Matthew Sigel (Vaneck).

  1. Tom Norwood (Loop Markets)

Proyeksi kripto di pasar crypto 2023 menurut Co Founder dan juga CEO Loop Markets, Tom Norwood memperkirakan. Permintaan Bitcoin akan tumbuh dan berharap pasar crypto.

Bisa meningkat dalam waktu sekitar 6 bulan. Tom Norwood mengatakan, permintaan Bitcoin harus terus tumbuh, terlepas dari kondisi market. Sebab hal itu masih lebih baik daripada sebagian besar mata uang. 

Karena setidaknya masih mempunyai peluang bagus untuk naik. Sedangkan sebagian besar mata uang hanya bisa terdepresiasi dari waktu ke waktu. Selain itu, menurutnya adopsi kripto akan berkembang nantinya.

  1. J.P Morgan

Proyeksi kripto di pasar crypto 2023 menurut J.P Morgan. J.P Morgan percaya bahwa hadirnya proyek crypto di antaranya seperti Ethereum akan membawa faktor yang besar untuk meningkatkan penggunaan blockchain.

Perusahaan investasi asal AS, J.P Morgan percaya adanya Ethereum Merge serta proses upgrade selanjutnya yaitu Surge Ethereum. Bisa menjadi faktor besar dalam hal meningkatkan kasus penggunaan blockchain ke area baru.

Katalis Pasar Crypto 2023 yang Berpotensi Memulai Bull Run

Pasar crypto 2023
Katalis Pasar Crypto 2023 yang Berpotensi Memulai Bull Run

Bila tadi kita sudah membahas proyeksi kripto menurut beberapa pengamat. Kini kita akan bahas katalis pasar crypto di tahun 2023 yang berpotensi memulai bull run

  1. The Fed Berperan sebagai Katalis untuk Pertumbuhan Kripto

Masih menjadi pertanyaan, bisakah The Fed Berperan sebagai katalis untuk pertumbuhan kripto? Kripto memulai awal yang sangat bagus di tahun 2023 ini. Dengan kapitalisasi pasar crypto 2023 yang secara keseluruhan.

Berhasil melampaui angka US$800 miliar. Bahkan saat ini sudah mencapai US$821 miliar. Meskipun begitu, crypto masih harus melalui perjalanan panjang ke depannya agar bisa mendapatkan kembali nilai yang hilang. 

Tetapi di tahun 2023 kemungkinan crypto mempunyai beberapa katalis yang layak untuk dinantikan kehadirannya. Katalis kripto potensial pertama berhubungan dengan Federal Reserve. The Fed secara agresif telah menaikkan suku bunganya.

Demi melawan inflasi. Tidak heran bila langkah tersebut sudah menyebabkan triliunan dolar terdepak keluar dari crypto, saham dan aset lainnya. Oleh karena itu, nilai aset di beberapa sektor jadi merosot.

Apabila The Fed terus menaikkan suku bunganya, aliran modal yang keluar dari semua aset tersebut akan terus berlanjut. Banyak yang meyakini bahwa The Fed akan terus menaikkan suku bunganya.

Hingga ada 1 hal dalam sistem keuangan yang mengalami inflasi itu akhirnya mereda. Terkait hal tersebut ketua The Fed, menetapkan bahwa institusi tersebut. Hanya akan mulai menurunkan suku bunganya.

Setelah tingkat suku bunga jauh lebih tinggi daripada inflasi. Sementara itu, para investor sendiri berharap The Fed bisa menghentikan kenaikan suku bunga di tahun 2023. Bila The Fed menghentikan.

Kenaikan suku bunganya pada awal tahun ini. Maka kabar tersebut kemungkinan besar akan dapat menjadi sangat bullish bagi asset kripto. Tetapi jika The Fed ternyata justru mempertahankan suku bunganya.

Agar tetap tinggi. Maka kondisi tersebut akan membuat aset seperti utang pemerintah AS menjadi hal yang menarik bagi investor. Sebab mereka akan menawarkan suku bunga tinggi. 

Selain itu, hal tersebut. Bisa membatasi aliran dana yang masuk ke aset berisiko, salah satunya seperti kripto. Tetapi keputusan untuk menjeda kenaikan suku bunga. Harusnya mampu menghentikan pasar agar tidak merosot lebih dalam lagi.

  1. Permintaan Dolar dan Stablecoin, Apakah Ada Hubungannya?

Katalis Pasar crypto 2023 potensial kedua juga terkait dengan The Fed. Namun sedikit berbeda. Seperti telah disebutkan, kenaikan suku bunga The Fed sudah menyebabkan triliunan dolar terdepak keluar dari pasar. 

Sebagian besar dana ini dipakai untuk membayar kembali utang pemiliknya. Atau bisa dialokasikan ke dalam dolar AS. Sebab dolar AS adalah mata uang cadangan dunia, banyak individu serta institusi.

Di seluruh dunia yang mempunyai obligasi dalam denominasi dolar. Saat The Fed menaikkan suku bunganya, utang dolar asing menjadi lebih mahal. Individu serta institusi harus menjual mata uang nasional mereka.

Agar dapat membeli dolar AS. Supaya tetap bisa membayar utang dolar AS. Alhasil, permintaan dolar yang sangat besar, menyebabkan nilai dolar relatif naik dibandingkan mata uang lain. 

Efek ini berdampak sangat kritis bagi negara-negara yang menderita kekurangan energi, sebab dolar AS juga dipakai untuk membayar energi. Pada saat suatu negara mengalami masalah energi.

Maka mereka harus mencetak lebih banyak mata uangnya untuk membeli dolar Amerika Serikat. Tujuannya, untuk membeli energi yang lebih mahal ketika musim dingin semakin dekat.

Follow Primaradio.co.id untuk mendapatkan informasi teruptodate Disini