Sino-Tibetan, Dravidian, dan Etnis Semitic
Peradaban dan kebudayaan Austronesia sebagai orang asli pribumi Indonesia semakin berkembang pesat dan mulai berinteraksi dalam perdagangan dengan peradaban lainnya. Berikut adalah peradaban yang datang ke nusantara pada awal abad masehi untuk berdagang.
-
Sino-Tibetan
Sino Tibetan dari merupakan kedatangan bangsa Tiongkok yang berlangsung dalam beberapa gelombang. Gelombang pertama dipengaruhi oleh kebijakan Kerajaan Majapahit yang memperbolehkan semua ras dan agama berdagang dan menyebarkan agamanya.
Gelombang migrasi kedua terjadi saat pemerintahan Gubernur Jenderal Hindia Belanda, Jan Pieterszoon Coen. Sedang gelombang ketiga adalah Revolusi Tiongkok dipimpin Dr. Sun Yat Sen yang membuat banyak masyarakat mengadu nasib ke Hindia Belanda.
-
Etnis India dan Arab
Berbeda dengan etnis Tionghoa, kedatangan India dan Arab tidak melalui gelombang tertentu melainkan proses secara gradual untuk meningkatkan sektor perdagangan. Hal ini membuat bangsa India dan Arab mulai menetap, menyebarkan agama, dan menikah dengan orang lokal.
Baca Juga : Deretan Fakta Serial Gilmore Girls tentang Serial Populer pada Masanya
Mengetahui orang pribumi asli Indonesia harus melalui tinjauan sejarah, sebab kedatangan manusia di nusantara sudah ada sejak zaman purba. Dengan cara ini kalian akan mengetahui orang asli pribumi Indonesia yang pertama datang dan mendiami nusantara.