Walaupun sudah tidak asing tetapi masih banyak masyarakat yang belum mengetahui secara mendalam apa itu PON. Apalagi sebentar lagi acara ini akan diselenggarakan tepatnya di tahun 2024. PON atau Pekan Olahraga Nasional adalah sebuah acara olahraga nasional yang akan diselenggarakan setiap 4 tahun sekali di Indonesia oleh Komite Olahraga Nasional Indonesia.
Baca juga: Apa Itu Stunting dan Bagaimana Cara Pengobatannya
Pastinya dalam acara ini akan diikuti oleh atlet dari berbagai cabor dari seluruh daerah di Indonesia. Tentunya ada banyak hal menarik seputar apa itu PON, apalagi kegiatan ini berbeda dengan Haornas atau hari olahraga nasional. Bahkan acara ini tidak diadakan setiap tahun seperti hari olahraga nasional.
Tentunya terdapat latar belakang sejarah mengapa PON ini diadakan. Sebagai warga negara Indonesia yang baik jangan sampai kalian tidak mengetahui informasi penting ini. Inilah hal menarik seputar acara ini beserta tentang cabang olahraga yang akan dipertandingkan.
Apa Itu PON Beserta Sejarahnya
Setelah mendapatkan gambaran mengenai apa itu PON maka wajib mengetahui tentang sejarah kehadirannya. Acara Ini pertama kali diselenggarakan di Surakarta, Jawa Tengah tepatnya di tanggal 9 sampai 12 September 1948 bertempat di Stadion Sriwedari.
Awalnya acara ini diselenggarakan dengan tujuan untuk menjadi ajang pengganti bagi para atlet nasional yang gagal mengikuti Olimpiade XIV 1948 di London.
Pada saat itu Persatuan Olahraga Republik Indonesia dan Komite Olimpiade Republik Indonesia disatukan menjadi Komite Olahraga Nasional Indonesia belum diakui sebagai anggota International Olympic Committee.
Hal inilah yang menyebabkan pemerintah Inggris tidak menerima paspor warga negara Indonesia. Sebenarnya para atlet bisa berpartisipasi di Olimpiade tersebut asal menggunakan paspor Belanda.
Hal ini menyebabkan para wakil Indonesia menolak cara tersebut karena ingin membawa nama bangsa Indonesia. PON 1948 juga memiliki misi untuk membuktikan bahwa walaupun wilayah Indonesia pada saat itu dipersempit akibat perjanjian Renville tetapi masih mampu mengadakan ajang bertaraf nasional.
Terbukti pada saat itu sebanyak 600 peserta yang mewakili ke-13 keresidenan ikut dalam 9 cabang olahraga dan memperebutkan 108 medali. Pada PON pertama ini yang menjadi juara adalah provinsi Jawa Tengah dengan mendapatkan 36 medali. Berdasarkan sejarah ini maka apa itu PON tidak hanya sekedar ajang lomba saja tetapi ada banyak hal yang bisa dijadikan pelajaran untuk bangsa Indonesia.
Cabang Olahraga yang akan Dipertandingkan
Apa itu PON merupakan acara olahraga, maka terdapat beberapa cabang akan dipertandingkan. Tercatat pada PON Papua 2021 terdapat 37 cabang, 56 disiplin cabang dan 679 nomor perlombaan. Beberapa cabang tersebut seperti panahan, sepak bola, kriket, menembak, Kempo, Rugby Sevens dan senam kolam.
Terdapat juga senam kolam, muaythai, senam ritmik, senam artistik, senam aerobik, hoki outdoor indoor, baseball softball, polo air, renang artistik, renang loncat indah, paralayang, angkat besi, angkat berat, binaraga dan atletik. Tidak ketinggalan juga ada terjun payung, Aeromodelling, terbang layang, bola basket, miliar, panjat tebing, futsal, dan masih banyak lagi.
Tentunya cabang olahraga dalam apa itu PON mulai dari sering kalian dengar sampai yang jarang pasti bisa ditonton. Inilah alasan mengapa kalian tidak boleh melewatkan acara ini karena bisa melihat pertandingan atlet berbakat yang membawa nama daerah masing-masing. Bahkan tidak kalah menarik pada PON 2021 mempertandingkan cabang esport untuk pertama kali.
Terdapat 5 cabang game dipertandingkan seperti Lokapala, eFootball PES, Free Fire, PUBG MOBILE, dan Mobile Legends. Hal ini menunjukkan bahwa PON terus mengikuti perkembangan zaman dengan menyiapkan cabang baru. Jadi bisa mengasah bakat atlet muda dari berbagai cabang .
4 Olahraga Asli Indonesia Juga Dilombakan di PON
Jika kalian berpikir apa itu PON hanya mempertandingkan olahraga yang sudah populer di dunia maka sangat salah besar. Karena pada PON Papua 2021 terdapat olahraga asli Indonesia yang dipertandingkan yaitu:
Lompat Batu Asal Kepulauan Nias
Apa itu PON mempertandingkan olahraga asal Kepulauan Nias ini, di tempat asalnya disebut sebagai zawo zawo. Dilihat dari riwayatnya sebenarnya bukan termasuk jenis olahraga, karena zaman dahulu sering terjadi peperangan antar desa di Kepulauan Nias maka masyarakat sering memasang pagar batu tinggi sebagai benteng pertahanan.
Agar bisa menyerang desa musuh maka setiap prajurit harus berlatih untuk melompati batu tersebut. Namun sekarang tradisi ini hanya dilakukan oleh para pemuda yang ingin menunjukkan bahwa mereka sudah memasuki usia dewasa.
Pacu Jalur asal Kabupaten Kuantan Singingi
Pacu jalur sebenarnya olahraga dayung tradisional diselenggarakan oleh kampung-kampung berada di sepanjang kawasan sungai kuantan untuk memperingati hari besar Islam. Jalur atau perahu yang digunakan terbuat dari kayu gelondongan dengan panjang 25 sampai 40 m dan lebar 1,3 sampai 1,5 m. Setiap perahu bisa memuat 40 sampai 60 orang.
