Kecanggihan Satelit Satria 1 Menjadi Kebanggaan Indonesia!

Kecanggihan satelit Satria 1 tersebut menjadi sarana dalam pemerataan pembangunan, terlebih dalam infrastruktur digital.

Keberhasilan peluncuran ini, bukan akhir perjuangan negara dalam mewujudkan hal di atas, namun menjadi langkah awal agar semua infrastruktur digital bisa menjangkau lebih luas masyarakat.

Dengan begitu, setiap penduduk, terutama di kawasan 3T tersebut bisa ikut terlibat dalam akselerasi ilmu pengetahuan dan keterampilan agar tidak tertinggal dari wilayah lain di indonesia.

Kapasitas Transmisinya Terbesar di Asia

Dengan kapasitas transmisi 150 Gbps membuat Satria 1 tersebut terbesar di Asia. Di mana kapasitas tersebut lebih besar daripada sembilan satelit aktif Indonesia lainnya. 

Sedangkan durasi hidup Satria 1 ini hingga 15 tahun, dengan pengoperasiannya berada pada tangan anak usaha PSN yaitu PT Satelit Nusantara Tiga. 

Berdasarkan sebelas stasiun bumi yang dijelaskan sebelumnya, pusat kontrol utamanya (Primary Satellite Center) dan pusat jaringan (Network Operation Center) berlokasi di Cikarang, Jawa Barat.

Mampu Melakukan Perbaikan Otomatis

Pihak pemerintah telah mempersiapkan beberapa tahapan mitigasi ketika terjadi anomali saat peluncuran ataupun seusai ia mengorbit. Di mana kecanggihan satelit Satria 1 tersebut adalah kemampuannya untuk memperbaiki otomatis ketika terjadi masalah teknis.

Hal ini berlaku karena sejak peluncurannya sudah membawa komponen cadangan, sehingga perbaikan bisa segera berlangsung cepat.

Baca juga: Kenali Apa Itu Kesiapan Teknologi 6G dan Keuntungan

Melihat informasi tentang pengertian hingga Kecanggihan satelit Satria 1 tersebut, maka sebagai warga Negara Indonesia, kita tentu patut berbangga!

Follow Primaradio.co.id untuk mendapatkan informasi teruptodate Disini