Banyak ilmuwan penasaran apakah masih ada lagi kondisi sama di alam liar sana yang belum pernah terlihat. Sampai sekarang menurut catatan manusia hanya ada satu saja gorila albino pernah terlihat langsung.
- Mengidap Kanker Kulit
Di akhir usianya snowflake adalah seekor gorila albino yang mengidap penyakit kanker kulit. Ini juga menjadi salah satu pemicu terjadinya degradasi kesehatan sampai akhirnya harus tutup usia.
Hal tersebut memang sudah menjadi perkiraan para ilmuwan sebelumnya terkait mutasi genetika. Minimnya melanin pada kulit menjadi pemicu paling utama mengapa hal tersebut bisa sampai terjadi.
Menghadapi hal seperti itu memang bukan hal mudah dan jelas membutuhkan perawatan intens. Setelah menginjak di usia 40 tahun akhirnya kanker kulit itu memaksanya harus meninggalkan dunia.
- Momen Ketika Meninggal
Kabar meninggalnya snowflake menjadi sebuah momen menyedihkan di Spanyol pada tahun 2003. Sebagai sebuah icon yang memang berhasil membuat mata dunia kembali melihat dengan sisi positif kehilangan snowflake adalah pukulan berat.
Snowflake meninggal dengan cara euthanasia karena selama dua tahun sejak 2001 selalu mengalami kesakitan. Kanker kulit menjadi penyebab hal tersebut sehingga sejak 2001 kesehatannya terus menurun.
Tidak ingin membuatnya terus tersiksa di tempat karantina akhirnya tahun 2003 euthanasia berlangsung. Berita nasional setempat sempat menyiarkan kabar duka tersebut karena hilangnya sebuah icon.
Fenomena seperti ini memang hanya dapat kita temui apabila memiliki keberuntungan tinggi. Jika snowflake tidak tertangkap kala itu mungkin saja sampai sekarang manusia tidak tahu bahwa ada gorila albino.
Baca juga: Bisakah Hewan Beda Spesies Kawin? Simak Ulasannya Disini
Menggunakan semua fakta tadi tentu sekarang Anda lebih tahu seperti apa kronologinya. Ternyata snowflake adalah seekor gorila albino yang memberikan dampak luar biasa pada sebuah negara.
