Pengabdi Setan: Teror Setan Penggoda Iman

Banyak orang yang penasaran tentang bagaimana alur ceritanya setelah menonton Pengabdi Setan 2: Communion pada tahun 1980. Sebagian penonton masih bingung dengan jalan ceritanya.

Baca juga: Fakta Unik Film Petualangan Sherina 2000 yang Menarik

Wajar saja jika kalian bingung, karena film seri keduanya merupakan remake dari film pertama. Keduanya saling berkaitan, sehingga jika tidak ditonton film pertamanya pasti membingungkan.

Film Pengabdi Setan atau Satan Slaves sangat sukses pada masa penayangannya. Bahkan film ini sampai diedarkan di berbagai negara mulai dari Jepang, Eropa, hingga Amerika Serikat.

Daftar Kru Film Pengabdi Setan

Daftar Kru Film Pengabdi Setan
Daftar Kru Film Pengabdi Setan

Pengabdi Setan pertama yang ditayangkan pada tanggal 10 Juli 1980 ini adalah film bergenre horor yang disutradarai oleh Sisworo Gautama Putra.

Adang Mansyur, Diana Suarkom, Doddy Sukma, Fachrul Rozy, I.M. Damsyik, W.D. Mochtar, Ruth Pelupessy, Siska Karabety, Simon Cader adalah tokoh yang berperan dalam film berdurasi 90 menit itu.

Selain itu, ada Firman Alamsyah sebagai penata musik serta F.E.S Tarigan sebagai sinematografi. Di Indonesia, film Pengabdi Setan ini diproduseri oleh Rapi Films. Sementara itu di Amerika Serikat diproduseri oleh Brentwood Home Video

Sinopsis Film Pengabdi Setan 1980

Film horor satu ini terinspirasi dari film asal Amerika Serikat yang berjudul Phantasm. Dibumbui dengan kisah-kisah yang berhubungan dengan keagamaan dan kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia.

Sedangkan inti dari cerita filmnya yaitu sebuah keluarga kaya raya yang mendapatkan teror hantu setelah ibu mereka meninggal dunia. Berikut ini alur cerita selengkapnya dari film Pengabdi Setan :

Meninggalnya Ibu Mawarti

Diceritakan keluarga kaya raya yang jauh dari agama sedang berduka karena kehilangan seorang ibu bernama Ibu Mawarti. Beliau meninggalkan ayah Munarto yang terlalu sibuk dengan bisnisnya, sang putra bernama Tomi yang pendiam, serta satu anak lagi bernama Putri yang suka berpesta dan minum minuman alkohol.

Setelah Ibu Mawarti meninggal dunia, Tomi pun bertemu dengan arwah sang Ibu. Kemudian ia mendapatkan saran dari teman-temannya untuk berkonsultasi ke peramal keesokan harinya. Tomi pun mengikuti saran mereka.

Menurut peramal tersebut, Tomi beserta keluarganya akan mendapatkan bahaya yang bisa menewaskan mereka. Karena hal itu, peramal pun menyarankan kepada Tomi menggunakan ilmu hitam untuk memperkuat diri.

Keluarga Marwati Mulai Mendapatkan Gangguan

Sementara itu, Herman pacar Rita menjelaskan bahwa sampai 40 hari setelah orang meninggal, arwahnya masih berada di sekitar rumah. Rita pun mulai mendapatkan teror hantu kuntilanak sehingga ia merasa sangat ketakutan.

Kemudian Herman berkata kepada Rita jika Darminah, pembantu rumah tangga di rumahnya bukanlah orang yang baik. Sedangkan Pak Karto mulai mencium kelakuan aneh dari Darminah.

Di sisi lain, Tomi dinasehati seorang kiai yang bertemu dengannya untuk melaksanakan sholat. Namun tiba-tiba ada sosok kuntilanak yang menghampirinya lalu mencoba menggoda Tomi supaya tidak melakukan ibadah.

Pak Katro dan Herman Tewas Secara Beruntun

Pada malam yang sama, Katro terkunci di dalam gudang. Ia baru ditemukan keesokan harinya oleh Tomi dalam keadaan sudah tewas dan tergantung.

Pada siang hari, Herman nyaris saja menabrak wanita yang membuat dirinya justru terlindas truk. Herman pun tewas di tempat pada saat itu juga.

Tomi dan Rita pun membicarakan kematian Pak Karto dan Herman yang sepertinya aneh karena terjadi secara beruntun. Kemudian sepakat untuk mengatakan kepada ayahnya kalau ada hantu di rumah yang harus diusir.

Ayahnya pun setuju untuk memanggil dukun. Namun justru dukun tersebut mendapatkan serangan pecahan kaca, lampu, dan berbagai benda lainnya di rumah tersebut yang pastinya tidak dikendalikan oleh manusia.

Setelah teror itu selesai, Darminah mengendap-ngendap ke suatu tempat dan Tomi pun mencoba untuk mengikutinya.

Tomi Mengetahui Kelakuan Darminah

Darminah pergi menuju kuburan dan di belakangnya ada Herman dan Karto dengan perawakan seperti zombie. Darminah membangkitkan Mawarti dan menyuruhnya membunuh keluarganya sendiri dan hal ini dilihat langsung oleh Tomi.

Tomi ketahuan dan mencoba kabur lalu ia dikejar. Beruntung, ia berhasil kabur hingga sampai ke rumah lalu menceritakan semuanya kepada Munarto dan Rita.

Eso harinya, Rita dan Tomi nekat menggali kuburan almarhumah ibunya dan melihat mayatnya di sana. Sekembalinya dari kuburan, Tomi diganggu mayat Karto, Rita diganggu mayat Herman, dan Munarto diganggu oleh mayat Mawarti.

Dari kamar, mereka lari menuju ruang makan dan melihat Darminah memegang tengkorak dan rambut kribo.

Identitas Darminah Mulai Terungkap

Ternyata Darminah adalah setan yang berusaha mengintimidasi orang lemah iman. Lalu, usai diteror dan meninggal tanpa sempat untuk bertaubat, orang itu akan dijadikan abdi setan di neraka.

Rita, Tomi, dan Munarto pun ketakutan lalu berlari menuju pintu depan. Beruntung, Rita, Tomi, dan Munarto berhasil membuka pintu tersebut dan di depan ada kiai bersama pendukungnya. Rita, Tomi, dan Munarto melawan Darminah dan ketiga zombienya dengan bacaan ayat suci Al Quran, Darminah dan ketiga zombienya pun semua terbakar.

Cerita ini ditutup dengan Tomi, Munarto, dan Rita sudah bertaubat. Mereka baru kembali dari masjid menuju mobil, di sebelahnya ditempati oleh mobil yang ditempati oleh wanita dan ternyata itu adalah Darminah.

Follow Primaradio.co.id untuk mendapatkan informasi teruptodate Disini