Review Film Pasutri Gaje, Mengisahkan Dinamika Rumah Tangga

Pasutri Gaje tayang sejak 7 Februari 2024 dan menjadi film yang orang nantikan. Apalagi menghiasi layar bioskop dengan kisah segar dan unik. Terutama karena pasangan suami istri menghadapi dinamika rumah tangga.

Baca juga: Sinopsi Film Garuda di Dadaku yang Sangat Legendaris

Awalnya dari cerita Webtoon buatan Annisa Nisfihani yang populer. Kemudian Falcon Pictures membuatnya sebagai karya layar lebar menarik. Tentu punya sinopsis segar serta sukses menghadirkan berbagai esensi penting sesuai Webtoon.

Sinopsis Pasutri Gaje yang Menarik dan Segar

Pasutri Gaje
Sumber Gambar: asset.tix.id

Cerita utamanya berpusat pada dinamika kehidupan rumah tangga suami-istri baru. Adimas (Reza Rahadian) dan Adelia (Bunga Citra Lestari) belum lama menikah. Restu dari Idris (Indro Warkop) memengaruhi terjadinya pernikahan.

Keduanya memutuskan membeli rumah berukuran kecil agar tidak menjadi beban orang tua. Tapi keputusan ini sulit karena harus mengambil KPR. Tidak heran memutuskan untuk menunda memiliki anak padahal mendapatkan tekanan.

Keluarga maupun teman kantor dalam Pasutri Gaje menanyakan datangnya keturunan. Bahkan saat Adelia telat datang bulan, Adimas langsung mengabarkan kalau istrinya hamil. Hal ini digunakan supaya tidak lagi ada tekanan.

Tapi masalah muncul karena ternyata Adelia tidak hamil. Cerita mengenai persoalan pernikahan anak muda terbungkus dengan rapi. Selain itu sama sekali tidak melenceng dari Webtoon atau skrip yang sutradara buat.

Kalau melihat ceritanya begitu solid walaupun skala dramanya masih singan. Pesan baik juga tersampaikan berdasarkan masalah tersebut. Tentu membawa ansambel pemain solid sekalipun aktor maupun aktrisnya sukses tampil menawan.

Salah satu peran yang menonjol adalah Zsa Zsa Utari, TJ hingga Kiky Saputri. Terutama karena sukses menggerakkan roda komedi dalam film. Tidak heran komedinya sangat menghibur sekaligus menambah ketertarikan ceritanya.

Sukses Menghadirkan Esensi Cerita Komik ke Dunia Nyata

Pasutri Gaje
Sumber Gambar: parapuan.co

Fajar Bustomi selalu sutradara mampu menggarap karyanya dengan baik. Walaupun berasal dari Webtoon, tidak kesulitan menghidupkan cerita dan karakternya. Bahkan bisa menghadirkan esensi yang penting dalam ceritanya seperti:

Chemistri Reza dan BCL

Kesuksesan dalam Pasutri Gaje terjadi karena akting yang baik dari Reza Rahadian dan Bunga Citra Lestari. Keduanya sama-sama berperan sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS). Tentu perlu menghadapi tantangan dalam rumah tangga.

Termasuk saat pindah rumah tapi masih dalam tahap pembangunan. Situasi ini membawa keduanya pada berbagai peristiwa janggal. Baik Reza dan BCL pernah berperan dalam film yang sama sehingga chemistrinya bagus.

Tambahan Animasi Grafis Kreatif

Keunikan yang film ini berikan yakni petualangan lucu antara kedua karakter utama. Pastinya penuh dengan penambahan animasi grafis yang sangat kreatif. Tidak heran menciptakan kesan dan nuansa berbeda pada filmnya.

Pemeran Pendukung yang Baik

Keberhasilan Pasutri Gaje tidak hanya karena dua pemeran utamanya. Melainkan karena munculnya pemeran tambahan yang ikut serta dalam film. Contohnya saja nama seperti Arifin C. Putra hingga Zsa Zsa Utari.

Tidak ketinggalan ada penampilan dari Kiky Saputri, Andre Taulany, TJ Ruth hingga Tarzan. Wajar mampu menyuguhkan komedi yang lucu dan menyegarkan. Tapi masing-masing pemeran pendukung hadir dalam porsinya masing-masing.

Untuk 13 Tahun ke atas

Jika ingin menonton, pastikan melewati batas rating. Film ini memiliki batasan penonton dari umur 13 tahun ke atas. Faktanya tidak ada konten vulgar karena menyajikan humor pasangan baru yang menghibur.

Bunga Citra Lestari Mengisi OST Film

Pasutri Gaje
Sumber Gambar: cloudfront.net

Skor musik filmnya baik dan memperoleh apresiasi menawan. Tentunya menggunakan efek suara yang baik dan tidak lebay. Selain itu mampu menyesuaikan dengan jalan cerita maupun keunikan dalam film tersebut.

Tapi salah satu keunikannya yakni Bunga Citra Lestari menjadi pengisi OST atau soundtrack. Judulnya “Dari Hati” yang sukses menambah kesannya menjadi menyenangkan. Kalian yang menontonnya akan mendengarkan suara khas BCL.

Pada dasarnya menjadi keputusan baik dalam Pasutri Gaje untuk menjadikan BCL sebagai pengisi OST. Terutama karena selain aktris juga merupakan penyanyi terkenal. Suaranya mampu meningkatkan kesan menyenangkan dalam ceritanya.

Sebenarnya lagu ini merupakan milik Club 80’s. Meski begitu mengubah dan menyajikannya kembali sebagai soundtrack film terbaru dari Falcon Pictures. Tentu suara penyanyi ini sudah banyak yang mengenali dan menggemarinya.

Lagu ini mengisahkan perasaan jatuh cinta seorang pria terhadap wanita. Kepopuleran lagu ini dengan ubahan baru tentunya terasa berbeda. Single OST film ini tetap enak kalian dengar karena penuh perasaan.

Masalah Kontinuitas Pakaian dan Kegajean Karakter

Pasutri Gaje
Sumber Gambar; awsimages.detik.net.id

Cerita menarik dalam Pasutri Gaje tidak mampu membuat penontonnya merasa puas secara keseluruhan. Apabila memiliki kekurangan seperti kontinuitas dalam gaya berpakaian karakter. Penggemar Webtoon kurang menyukai pilihan pakaiannya.

Selain itu banyak pemeran pendukung ingin menciptakan komedi tapi tidak semuanya berhasil. Meski begitu kekurangan ini tidak membuat filmnya kurang menyenangkan. Terutama karena perpaduan antara komedi dan drama yang baik.

Meski begitu jika kalian pembaca Webtoon ini sejak lama mungkin kecewa dengan visualnya. Berkaitan dengan visualisasi dua karakter utama masih kurang baik. Terutama karena dua karakter utamanya seperti terlalu tua.

Jika melihat Pasutri Gaje versi komik terlihat muda dan unyu-unyu. Pada dasarnya tidak sedikit yang membiarkannya mengingat nuansanya kurang sama persis. Medium perbedaan antara komik dan film tentu perlu penyesuaian.

Walaupun cocok untuk anak di atas 13 tahun, tapi ada elemen dewasa hadir. Meski begitu ringan dan santai sehingga cocok untuk tontonan hiburan. Genre romantisnya sukses memikat penonton karena segar.

Penyajian akting juga berhasil mendapatkan poin besar menurut para penonton. Kombinasi antara nuansa komiknya juga membuat visual dalam film ini lebih menarik. 

Follow Primaradio.co.id untuk mendapatkan informasi teruptodate Disini