The Screen at Kamchanod adalah salah satu film Thailand horor yang sangat populer di tahun 2007. Bahkan film ini sangat populer di Thailand, dengan peminat penonton yang cukup banyak. Jika kalian termasuk salah satu orang yang suka dengan film horor Thailand, maka film ini bisa menjadi pilihan.
Baca juga: Don’t Worry Darling Sangat Populer di Tahun 2022
Jika kalian sebelumnya sudah pernah menonton beberapa film horor dari Thailand, mungkin tahu bahwa kualitas filmnya tidak pernah main-main. Apalagi untuk genre horor, benar-benar menakutkan dan menegangkan sehingga membuat para penonton merasa puas.
Jadi banyaknya film horor yang diproduksi di Thailand, salah satu yang menarik perhatian adalah film The Screen at Kamchanod, di mana semenjak rilis di tahun 2007 hingga sekarang masih menjadi tontonan yang tidak membosankan.
Review Film Horor Thailand The Screen at Kamchanod
The Screen at Kamchanod adalah film yang sangat menakutkan dari Thailand. Film ini memiliki rating cukup tinggi dengan genre Horror, Mystery, & Thriller, Drama. Berdurasi sekitar 1 jam 30 menit rasanya cukup untuk menghipnotis para penonton dengan berbagai macam adegan yang menarik.
Cerita film ini langsung ditulis oleh sang sutradara yaitu Songsak Mongkolthong dan diproduseri oleh Pran Tadaveerawat. Kemudian film ini menggunakan sinematografi dari Chitti Urnorakan Kij yang membuat tampilan film benar-benar menarik dan menebarkan.
Telah berhasil rilis pada 5 Desember 2007, film ini menarik banyak perhatian penonton di Thailand dan di luar negeri. Sekalipun sudah rilis cukup lama, tetapi kalian bisa menikmati film.
Sekalipun film lawas, tetapi ketika kalian memutuskan melihat film ini lagi maka banyak hal menarik dan mendebarkan. Jika masih penasaran bagaimana sinopsis film ini, berikut ini reviewnya.
Sinopsis
Sinopsis film horor ini konon berdasarkan kisah nyata. Download ceritanya mengingatkan pada beberapa film horor hebat, seperti Yellow Brick Road. Jadi ceritanya dimulai pada tahun 1987 di mana seorang kru film disewa untuk menayangkan film di sebuah tempat terbuka di kawasan Kamchanod, bagian pedesaan Thailand.
Beberapa kru film muncul dan mengatur, tetapi tidak ada yang datang. Sekalipun begitu mereka tetap menayangkan filmnya, karena sudah bagian dari pekerjaan. Kemudian menjelang akhir film, orang-orang secara misterius muncul dari hutan dan berdiri menonton film. Film jadi pecah dan orang-orang menghilang begitu saja.
Berjalan 18 tahun kemudian, sebuah kelompok yang dipimpin oleh Dr. Yuth dan istrinya perawat Orn melacak film aslinya dan bersiap untuk memutar film tersebut di jenis teater yang sama. Kelompok itu segera mendapatkan lebih dari yang mereka duga ketika mereka menciptakan kembali apa yang terjadi pada malam yang menentukan itu pada tahun 1987.
The Screen at Kamchanod sangat menarik, ada banyak subplot yang tersembunyi dan tidak terduga. Bahkan ada beberapa hal-hal yang diisyaratkan tetapi tidak sepenuhnya dijelaskan dalam film ini.
Tapi nanti di bagian akhir semua akan dijelaskan secara detail. Tokoh bernama Yut dan Roj juga memiliki permusuhan yang tidak dijelaskan secara eksplisit penyebabnya. Karakter Roj tampak agak heroik sampai akhir, ketika menjadi jelas bahwa dia sama buruknya dengan Yut yang kasar.
Film ini menarik karena hantu yang ditayangkan sangat menyeramkan dengan adegan terbaik sehingga sangat menarik untuk ditonton bersama dengan teman maupun keluarga. Apalagi beberapa adegan yang membuat banyak penonton merasa merinding, misalnya tangan muncul, kaki di bawah kursi, rambut, semuanya sangat menakutkan.
The Screen at Kamchanod membuat penampakan hantu menjadi lebih jelas dan seiring muncul seiring berjalannya film, sehingga mendorong karakter pada ambang kewarasan. Pada akhirnya, peristiwa dari tahun 1987 terulang kembali, dan para penonton merasa bertanya-tanya apakah ini siklus tanpa akhir?
Film ini memang sangat menarik dan tidak pernah berjalan lambat atau membosankan dengan berbagai macam efek yang bagus, setara dengan The Grudge atau The Ring.
Satu-satunya kelemahan yang ada di film ini adalah cerita menjadi lebih meta menjelang akhir tetapi tetap mengagumkan. Ada siklus horor yang khas dalam film ini sehingga membuat penonton merasa puas. Tidak heran jika film horor dari Thailand ini banyak diminati untuk di tonton.
Peran dalam The Screen at Kamchanod
Film horor ini juga memiliki beberapa pemeran yang sangat berbakat dalam berakting. Ada dua pemeran utama dalam film ini, yaitu:
- Achita Pramoj Na Ayudhya – Pemeran ini merupakan seorang penyanyi dan model, kemudian memulai debut bermain film sebagai “Yuth” Dalam film The Screen at Kamchanod. Menjadi dokter muda yang normal tapi sesungguhnya menyimpan Ambisi tinggi.
- Pakkaramai Potranan – Berperan sebagai “Orn” Yang merupakan wanita cerdas serta Tegar sekalipun sebenarnya memiliki tekanan serta Obsesi dari kekasihnya. Pembawaan film yang menakutkan membuat Pakkramai membawa jimat ketika sedang syuting film horor pertama kalinya.
Dua karakter tersebut membuat film menjadi benar-benar menarik dengan alur cerita menyeramkan dan membuat penonton terbawa suasana.
