Salad makaroni adalah sejenis makanan pasta yang dibuat dengan banyak kandungan protein dan cocok untuk program diet sehat. Salad ini diolah menggunakan resep tradisional dengan bahan pilihan.
Baca Juga : Perkembangan Makaroni Schotel dan Cara Membuatnya
Pada umumnya, menu ini dibuat dengan menggunakan lemak jenuh serta banyak mengandung gula. Selama musim panas, makanan ini dijadikan sebagai menu favorit di sepanjang tahunnya.
Selain itu, menu ini juga memiliki saus dengan kandungan protein tinggi yang bisa mengenyangkan jauh lebih lama. Sehingga, tidak hanya cocok untuk diet, menu ini juga pas digunakan sebagai hidangan pembuka atau penutup.
Seputar Hidangan Salad Makaroni
Ini adalah makanan sejenis pasta berbahan dasar pasta yang dimasak dengan mayonaise. Hampir sama dengan salad coleslaw atau kentang, ini sering dihidangkan sebagai lauk untuk BBQ, ayam goreng, atau makanan ala piknik yang lain.
Menu ini terbuat dari pasta, sayuran, mayonaise, atau sumber protein lain, seperti telur, ikan tuna, dan keju. Sajian ini dianggap menu yang praktis untuk dibawa pada acara – acara piknik atau outdoor lainnya.
Untuk mendapatkan cita rasa yang lezat, pilihlah sayuran yang premium. Karena sayuran akan sangat berpengaruh pada menu ini.
Jika ingin menyantap menu makanan yang segar, sehat, dan mengenyangkan saat cuaca panas, menu yang satu ini sangat tepat untuk dipilih. Masuk dalam kategori makanan ringan yang mengenyangkan, menu ini juga dijadikan sebagai pengganti nasi dan lauk.
Kandungan Protein Salad Makaroni
Pada dasarnya, makanan memiliki kandungan protein baik sehingga cocok untuk dijadikan menu diet sehat. Adapun berikut ini kandungannya, antara lain:
Rendah Kalori
Biasanya salad tradisional memiliki gula natrium, lemak jenuh, serta kalori yang tinggi. Tapi salad jenis ini adalah versi sehatnya, yaitu hanya memiliki 183 kalori saja.
Tinggi Protein
Pada resep salad makaroni ini akan mengurangi jumlah takaran mayonaise bahkan menggantinya dengan yogurt atau pasta putih biasa. Keduanya memiliki protein tinggi sehingga dijadikan pilihan menu sehat. Dalam setiap porsinya, salad ini memiliki 13 gram protein.
Tinggi Serat
Serat yang dihasilkan pada menu ini adalah 5 gram. Dengan begitu, tidak heran jika menu spesial ini mampu memberikan rasa kenyang tahan lama. Selain itu, adanya serat bisa menurunkan berat badan secara alami dan membantu mencegah penyakit.
Rendah Lemak
Dalam setiap porsi saladnya, mengandung total 6 gram lemak dan hanya memiliki 1 gram lemak jenuh. Artinya salad ini adalah menu salah dengan versi rendah lemak dibandingkan dengan jenis menu lainnya.
Resep Salad Makaroni Simpel
Untuk membuat salad yang sehat, tentu sangat mudah dilakukan di rumah. Berikut resep simpel yang bisa kalian ikuti, antara lain:
Bahan – bahan
- ½ Paprika merah atau paprika hijau (Potong dadu kecil)
- Elbow Macaroni (bisa diganti buncis)
- 1 buah batang Seledri (iris melintang ½ cm)
- Telur Rebus Keras
- Bawang merah
- Kacang polong
- Peterseli
- 200 ml mayonaise botolan
- ½ sdm kental manis
- Bawang Bombay (Cincang kasar)
- Yogurt tawar
- 1 sdm Air lemon
- Cuka putih
- Dijon Mustard
- ½ sdt Garam + Lada
Bahan – bahan di atas dirasa cukup mudah ditemukan. Untuk membuat menu ini dengan rasa segar, pilihlah bahan – bahan berkualitas tinggi agar kandungannya lebih bagus.
Durasi Memasak
Sebelum memasak, pertimbangkan waktu yang akan dihabiskan untuk memasak menu salad makaroni ini. Bisa jadi kalian dikejar waktu tapi ingin mencoba resep menu diet yang satu ini. Waktu yang dibutuhkan untuk memasak sebagai berikut:
Untuk Penyajian : 6 Porsi
Masakan : Pasta
Kategori : Salad
Durasi Masakan : 30 Menit
Durasi Persiapan : 15 Menit
Total Durasi : 45 Menit
Cara Membuat Salad Makaroni
Setelah menyiapkan bahan – bahannya, waktunya memasak salad. Ikuti langkah – langkah berikut ini untuk menghasilkan menu sempurna.
- Masaklah pasta sesuai petunjuk yang ada di kemasannya. Masak pada air mendidih selama 8 menit. Kecilkan api pada tingkat sedang agar air tidak sampai mendidih. Tunggu sampai pasta matang. Jika sudah matang, bilas dan sisihkan dulu
- Siapkan wadah pertama, lalu campurkan bahan – bahan seperti yogurt, madu, mayonaise, air lemon, cuka, Dijon mustard, lada, dan garam. Gunakan kocokan telur atau garpu untuk mengaduk campuran saus ini agar tercampur sempurna.
- Siapkan wadah kedua, masukkan pasta matang lalu campurkan dengan beberapa bahan, seperti bawang merah, paprika, seledri, telur rebus, dan kacang polong.
- Setelah bahan di wadah kedua sudah tercampur, maka masukkan saus yang sudah diracik pada wadah pertama dan tambahkan sayuran dan peterseli kering. Aduk bahan – bahan supaya tercampur secara merata.
- Gunakan sendok besar untuk mengaduknya dan pastikan semua sayuran dan makaroni bisa dilapisi sempurna oleh racikan saus tadi.
- Sajikan salad makaroni secara langsung atau bisa mendinginkannya terlebih dulu pada suhu kulkas selama satu hari atau 24 jam.
Jika ingin dimasukkan kulkas, tutupi mangkuk dengan plastik pembungkus sebelum dimasukkan ke dalam kulkas.
Cara di atas sangat simpel untuk ditiru. Kalian yang perlu mencampurkan bahan – bahannya dan memasak pasta dengan tingkat kematangan yang pas.